Paris, LIPO-Kim Kardashian patut bernafas lega dan bersyukur karena bisa melepaskan diri dari penyekapan di Paris, Prancis, yang menimpanya pada Senin dini hari waktu setempat.
Berhasil lepasnya Kim dari para perampok tersebut tak lepas dari andil sahabatnya, Simone Harouche, dan sang bodyguard, Pascal Duvier.
Harouche yang tidur di kamar selantai di bawah kamar Kim mendengar keributan yang di ruangan sang sahabat saat perampok menyerang istri Kanye West.
Harouche lantas mengunci dirinya di kamar mandi sebelum menelepon bodyguard Kim, Pascal.
Saat kejadian, kebetulan Pascal sedang menemani Kourtney dan Kendall ke Arc nightclub. Pascal lantas langsung kembali ke apartemen tempat Kim disekap. Sayangnya, dia sampai dua menit setelah para perampok itu meninggalkan lokasi.
Kepada polisi, Kim menceritakan bagaimana para perampok menyeretnya turun dari ranjang dan mengikat serta menyekapnya di kamar mandi.
Saat itu, Kim sempat memberitahu para perampok dimana ia meletakkan cincin 20 karatnya setelah mendengar mereka terus menerus mengatakan cincin.
Total, Kim kabarnya kehilangan perhiasan senilai lebih dari 11 juta Dolar. Selain cincin seharga 4,5 juta Dolar (Rp58,4 miliar), perampok juga berhasil mengamankan kotak perhiasan seharga 6,7 juta Dolar (Rp86,9 miliar).
Hanya beberapa jam setelah kejadian itu, Kim dan seluruh keluarga Kardashian yang ada di Paris langsung terbang pulang ke New York menggunakan pesawat pribadi mereka.
Kanye West menyusul dari New York menemui mereka di bandara Paris.
“Dia (Kim Kardashian) sangat senang bisa kembali ke New York. Dia telah memberikan pernyataan kepada polisi,” tutur seorang sumber dilansir Dailymail.(lipo*3/okz)
Berhasil lepasnya Kim dari para perampok tersebut tak lepas dari andil sahabatnya, Simone Harouche, dan sang bodyguard, Pascal Duvier.
Harouche yang tidur di kamar selantai di bawah kamar Kim mendengar keributan yang di ruangan sang sahabat saat perampok menyerang istri Kanye West.
Harouche lantas mengunci dirinya di kamar mandi sebelum menelepon bodyguard Kim, Pascal.
Saat kejadian, kebetulan Pascal sedang menemani Kourtney dan Kendall ke Arc nightclub. Pascal lantas langsung kembali ke apartemen tempat Kim disekap. Sayangnya, dia sampai dua menit setelah para perampok itu meninggalkan lokasi.
Kepada polisi, Kim menceritakan bagaimana para perampok menyeretnya turun dari ranjang dan mengikat serta menyekapnya di kamar mandi.
Saat itu, Kim sempat memberitahu para perampok dimana ia meletakkan cincin 20 karatnya setelah mendengar mereka terus menerus mengatakan cincin.
Total, Kim kabarnya kehilangan perhiasan senilai lebih dari 11 juta Dolar. Selain cincin seharga 4,5 juta Dolar (Rp58,4 miliar), perampok juga berhasil mengamankan kotak perhiasan seharga 6,7 juta Dolar (Rp86,9 miliar).
Hanya beberapa jam setelah kejadian itu, Kim dan seluruh keluarga Kardashian yang ada di Paris langsung terbang pulang ke New York menggunakan pesawat pribadi mereka.
Kanye West menyusul dari New York menemui mereka di bandara Paris.
“Dia (Kim Kardashian) sangat senang bisa kembali ke New York. Dia telah memberikan pernyataan kepada polisi,” tutur seorang sumber dilansir Dailymail.(lipo*3/okz)