MAGELANG, Lipo-Menteri Keuangan dan Perpajakan Korea Selatan Lim Hwensu mengagumi bangunan Candi Borobudur yang merupakan candi Buddha terbesar di dunia. Menteri Lim bersama rombongan tiba di kompleks Candi Borobudur, Jumat (21/10).
Ia kemudian dipandu oleh pegawai Balai Konservasi Borobudur Mura Aristina, menaiki candi peninggalan Wangsa Syailendra itu. Lim begitu antusias mendengarkan penjelasan dari staf Balai Konservasi Borobudur mengenai sejarah Candi Borobudur.
Dia terkesan dengan relief Lalitavistara berada di lorong I, yang terdiri 120 panel relief biografi Buddha. Selain itu dia juga antusias mendengarkan cerita puluhan relief Gandawyuha di Candi Borobudur.
Kunjungan Lim ke Candi Borobudur ini merupakan pertama kali. Dia mengaku sangat kagum terhadap Candi Borobudur.
Menurut dia, penyusunan relief-relief Candi Borobudur sangat canggih dan berkesan yang disesuaikan dengan kehidupan Buddha sehingga sangat bagus untuk dipelajari.
Ia juga berpendapat jika seniman patung datang ke Candi Borobudur pasti akan terkejut dan takjub melihat mahakarya candi ini.
Lim menyatakan sebelumnya dirinya sama sekali tidak mengetahui banyak tentang Indonesia, namun setelah kunjungan ini dirinya ingin mempelajari lebih dalam lagi mengenai sejarah dan kebudayaan Indonesia.
"Orang Indonesia harus bangga dengan kebudayaan yang ada, memiliki Candi Borobudur yang sangat megah ini," katanya.
Pada kesempatan tersebut pengelola Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB) yang diwakili Kepala Divisi Operasional TWCB, Suhartanto memberikan souvenir buku tentang Candi Borobudur.
Suhartanto berharap kunjungan Menteri Keuangan dan Perpajakan Korea Selatan ini dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan pariwisata Indonesia. (Lipo*2/Rol)