Ramaikan Pekan Industri Makanan dan Kerajinan Bengkalis
Jumat, 18 November 2016 | 21:39:20 WIB
Plt Sekda H Arianto saat meninjau salah satu stand saat menghadiri
sekaligus membuka acara Pekan Industri Makanan dan Kerajinan Bengkalis,
Jumat (18/11/2016./lipo
Bengkalis, LIPO-Bupati Amril Mukminin, diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkalis H Arianto, menghadiri sekaligus membuka acara Pekan Industri Makanan dan Kerajinan, Jumat (18/11/2016) bertempat di Lapangan Pasir Andam Dewi, Bengkalis.
Bupati Bengkalis Amril Mukminin dalam sambutannya yang dibacakan Plt Sekda H Arianto, menyambut baik kegiatan ini, karena mempunyai arti yang sangat penting, sebagai ajang promosi untuk memperkenalkan berbagai produk makanan dan kerajinan, hasil karya pelaku usaha dan Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Bengkalis.
Pada kesempatan itu, H Arianto, mengharapkan ajang pekan industri ini, tidak hanya sekedar acara seremonial tahunan. Tapi hendaknya, bagaimana pelaku usaha dan seluruh stakeholder, dapat melakukan evaluasi terhadap perkembangan produk industri makanan dan kerajinan di Kabupaten Bengkalis, sehingga dapat diambil langkah-langkah konkrit untuk meningkatkan daya saing produk daerah, ujarnya.
"Pelaku usaha dan IKM produk makanan dan kerajinan, agar berlomba-lomba untuk menjadikan produk yang dihasilkan, bisa menjadi ikon yang mampu mengangkat nama Kabupaten Bengkalis. Agar setiap orang yang membeli suatu produk makanan atau kerajinan, langsung tahu bahwa produk itu adalah khas dari Bengkalis," ungkapnya.
Arianto menambahkan, keberhasilan para pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya, baik di Kabupaten Bengkalis maupun di Provinsi Riau pada umumnya, akan memberikan dampak positif yang besar, terhadap perekonomian masyarakat. Seperti meningkatnya pendapatan masyarakat, lapangan kerja akan terbuka luas dan berbagai usaha terkait akan tertarik pula untuk maju dan berkembang, ujar Arianto.
Plt Sekda juga minta kepada pelaku usaha maupun industri makanan dan kerajinan untuk lebih kreatif dan inovatif, agar produk yang dihasilkan mempunyai added value atau nilai tambah secara ekonomi.
"Percayalah, apabila sebuah produk dibuat secara kreatif dan inovatif, sudah bisa dipastikan mampu menjadi daya tarik bagi masyarakat maupun orang luar yang datang ke Kabupaten Bengkalis," pungkasnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Arianto berpesan kepada pelaku usaha agar meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan teknologi, informasi, akses pasar, hal ini berguna untuk memantapkan dan memajukan serta mengembangkan jaringan usaha yang telah dimiliki.(lipo*8)