MENLO PARK, LIPO – Facebook ingin melakukan tindakan keras terhadap pelaku Catfishing. Jaringan sosial ini tengah menguji fitur baru di India yang bisa menghentikan seseorang mencuri identitas orang lain untuk melakukan hal-hal yang menguntungkan sebelah pihak.
Catfishing atau Catfished adalah istilah yang digunakan millennial untuk menggambarkan penipuan identitas diri oleh gebetan yang sebelumnya tak pernah dikenal apalagi bertemu. Biasanya hal ini terjadi di dunia maya, lewat media sosial terutama Facebook.
Isu Catfishing di India saat ini sedang ramai diperbincangkan. Beberapa perempuan di India memilih untuk tidak berbagi foto profil dengan wajah mereka, karena mereka khawatir dengan apa yang akan terjadi pada foto tersebut, menurut Facebook.
"Di India kami telah mendengar bahwa orang ingin lebih mengontrol foto profil mereka, dan kami telah bekerja selama setahun terakhir untuk memahami bagaimana kami dapat membantu," kata pihak Facebook dalam posting-an blog belum lama ini.
Pengguna Facebook di India akan segera dapat menambahkan keamanan ke foto profil mereka. Jika pengaturan diaktifkan, yang lain tidak dapat men-download, berbagi, atau mengirim foto profil orang lain melalui pesan Facebook.
Foto yang diproteksi akan menunjukkan batas biru dan perisai di sekelilingnya.
Berdasarkan penelitian terdahulu, setidaknya 75% orang lebih kecil kemungkinannya untuk menyalin gambar saat memiliki lapisan desain pada fotonya.
Meski menggunakan tangkapan layar atau screenshot, para pelaku Catfishing tetap tak akan bisa mengambil foto pengguna lain tersebut di Facebook. Demikian dinukil dari CNNMoney, Jumat (23/6/2017).(lipo*1/okz)