TEMBILAHAN, LIPO - Sebanyak 27 yatim piatu, yang merupakan anak-anak dari para alumni dari SMEP/SMEA/SMK menerima santunan dan bingkisan dari Komunitas Indahnya Satu Hati, serta Sekretaris Badan (Sekban) Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Indragiri Hilir (Inhil), Marlis Syarif, Sabtu 18 Mei 2019.
Kegiatan yang digelar di aula SMKN 1, Jalan Baharuddin Jusuf Tembilahan tersebut, dihadiri Kepala SMKN 1 Tembilahan, Hasmar, Majelis Guru dan Tata Usaha (TU), serta alumni SMEP/SMEA/SMK yang tergabung dalam Komunitas Indahnya Satu Hati.
Ketua Panitia, Adi Fahrizal menjelaskan, kegiatan yang sudah memasuki tahun kedua pelaksanaannya ini, bertujuan untuk meningkatkan tali silaturrahmi dan kekeluargaan antar alumni.
"Ini terlaksana atas dukungan pihak sekolah dan para alumni, dengan anggaran yang dikumpulkan sebesar Rp 10 jt. Dana ini akan kami salurkan kepada yang berhak, yakni anak-anak dari para alumni. Jadi, kegiatan ini dari alumni untuk alumni," ujarnya.
Kepala SMKN 1 Tembilahan, Hasmar menyatakan sangat menyambut baik dilaksanakannya kegiatan yang sangat luar biasa tersebut. Dirinya mengaku salut kepada panitia, dimana seharusnya kegiatan ini dikelola oleh ikatan alumni.
"Alumni kita yang laen mana, kenapa tidak bergabung, berkemungkinan masih tertidur. Ini harus menjadi contoh bagi yang laen, sehingga ke depan bisa lebih besar dan ditingkatkan lagi kegiatannya, kami dari pihak sekolah siap memberikan dukungan," kata Hasmar.
Selanjutnya, Hasmar mengucapkan terima kasih kepada Sekban Kesbangpol Inhil, yang telah ikut membantu dan bergabung dalam pemberian santunan kepada anak yatim tersebut.
"Mudah-mudahan, ini menjadi ladang amal bagi kita, apalagi di Bulan Ramadhan yang penuh berkah ini," tambahnya.
Sementara itu, Sekban Kesbangpol Inhil, Marlis Syarif berpesan kepada seluruh anak yatim piatu yang hadir agar rajin sekolah dan terus giat belajar, untuk meraih cita-cita dan kesuksesan dimasa mendatang.
"Yang juga tidak kalah pentingnya, patuhi orang tua dan guru-guru di sekolah," imbuhnya.(lipo*7)