TELUK KUANTAN, LIPO - Warga Dusun Tobek Panjang atau lebih dikenal dengan istilah Topan lebih mempercayakan sosok H Sukarmis untuk melayur jalur baru mereka. Hal itu dibuktikan dengan kehadiran H Sukarmis, yang kini menjabat sebagai Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Riau itu pada acara yang berlangsung Sabtu malam di Dusun Topan, Desa Koto Teluk Kuantan.
Sukarmis yang hadir didampingi Ketua DPRD Kuantan Singingi (Kuansing) Andi Putra, SH .MH beserta Anggota DPRD Kuansing Muslim, S.Sos, M.SI dan Endri Yupet, disambut antusias ratusan warga yang telah memadati arena pelayuran jalur sejak Sabtu petang.
Kepala Desa Koto Taluk Harmalis, didampingi Ketua Panitia Pelayuran Jalur, Jambang mengapresiasi kehadiran H Sukarmis beserta rombongan.
"Kami percaya Tuah Pak H. Sukarmis, sebagai mantan Bupati Kuansing dua periode masih diyakini masyarakat. Kedermawanan beliau juga tak mengukur jarak dan waktu, buktinya meski beliau anggota DPRD Riau, tapi masih menyisakan waktu buat kami warga Tobek Panjang," ujar keduanya.
Apalagi Ketua DPRD Kuansing, Andi Putra SH MH merupakan warga Tobek Panjang, begitu juga Pak Muslim, mereka warga Desa Koto dan Tobek Panjang. Oleh sebab itu, masyarakat percaya akan kredibilitas mereka semua," ujar kedua tokoh sentral Desa Koto Taluk itu kepada awak media.
Selain H Sukarmis dan rombongan, hadir pula Datuk mudo Bisai, dr. Jhonraris dan tokoh masyarakat, alim ulama se-Kenegerian Teluk kuantan.
Pada acara tersebut, berhasil terkumpul Donasi guna pelayuran jalur tersebut sebesar Rp67.075.000. Acara pengumpulan dana tersebut, dilakukan langsung oleh H Sukarmis.
Sedangkan pemberian nama jalur baru ini, dilakukan oleh Ketua DPRD Kuansing, Andi Putra, SH, MH bersama Ketua Komisi II DPRD Kuansing Muslim, S.Sos, M.Si dan Endri Yupet. Adapun nama jalur tersebut adalah Silincah Tobek Kociak.
Dalam sambutannya, baik Sukarmis maupun Andi Putra berharap masyarakat Tobek Panjang dan Desa Koto Taluk bisa selalu menjaga kekompakan. Filosofi jalur adalah kompak, jadi kalau ingin jalurnya laju, maka semua elemen masyarakat harus kompak, Seiya sekata.
Sukarmis berharap, jalur baru ini bisa berkiprah dan berprestasi pada berbagai gelanggang pacu jalur yang akan berlangsung beberapa waktu mendatang.(rls)
Sukarmis yang hadir didampingi Ketua DPRD Kuantan Singingi (Kuansing) Andi Putra, SH .MH beserta Anggota DPRD Kuansing Muslim, S.Sos, M.SI dan Endri Yupet, disambut antusias ratusan warga yang telah memadati arena pelayuran jalur sejak Sabtu petang.
Kepala Desa Koto Taluk Harmalis, didampingi Ketua Panitia Pelayuran Jalur, Jambang mengapresiasi kehadiran H Sukarmis beserta rombongan.
"Kami percaya Tuah Pak H. Sukarmis, sebagai mantan Bupati Kuansing dua periode masih diyakini masyarakat. Kedermawanan beliau juga tak mengukur jarak dan waktu, buktinya meski beliau anggota DPRD Riau, tapi masih menyisakan waktu buat kami warga Tobek Panjang," ujar keduanya.
Apalagi Ketua DPRD Kuansing, Andi Putra SH MH merupakan warga Tobek Panjang, begitu juga Pak Muslim, mereka warga Desa Koto dan Tobek Panjang. Oleh sebab itu, masyarakat percaya akan kredibilitas mereka semua," ujar kedua tokoh sentral Desa Koto Taluk itu kepada awak media.
Selain H Sukarmis dan rombongan, hadir pula Datuk mudo Bisai, dr. Jhonraris dan tokoh masyarakat, alim ulama se-Kenegerian Teluk kuantan.
Pada acara tersebut, berhasil terkumpul Donasi guna pelayuran jalur tersebut sebesar Rp67.075.000. Acara pengumpulan dana tersebut, dilakukan langsung oleh H Sukarmis.
Sedangkan pemberian nama jalur baru ini, dilakukan oleh Ketua DPRD Kuansing, Andi Putra, SH, MH bersama Ketua Komisi II DPRD Kuansing Muslim, S.Sos, M.Si dan Endri Yupet. Adapun nama jalur tersebut adalah Silincah Tobek Kociak.
Dalam sambutannya, baik Sukarmis maupun Andi Putra berharap masyarakat Tobek Panjang dan Desa Koto Taluk bisa selalu menjaga kekompakan. Filosofi jalur adalah kompak, jadi kalau ingin jalurnya laju, maka semua elemen masyarakat harus kompak, Seiya sekata.
Sukarmis berharap, jalur baru ini bisa berkiprah dan berprestasi pada berbagai gelanggang pacu jalur yang akan berlangsung beberapa waktu mendatang.(rls)