Asap Akibat Karlahut di Kampar Riau Semakin Parah, Sekolah Ditutup Lebih Awal

Selasa, 29 Agustus 2023 | 12:20:10 WIB

LIPO - Kabut asap yang disebabkan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kampar, Riau, sangat memprihatinkan. Sampai-sampai sekolah menutupi kegiatan belajar mengajar lebih awal. 

Sekolah Menengah Pertama 8 Tambang Kabupaten Kampar Riau, misalnya. Siswanya harus dipulangkan lebih awal lantaran kabut asap sudah masuk memenuhi ruangan kelas. Asap ini ditenggarai berasal dari dari kebakaran lahan di Desa Tarai Bangun yang terjadi pada Senin (28/8/23).

Kepala Manggala Agni Daerah Operasi Sumatera IV/Pekanbaru, Chaerul Parsaulian Ginting mengatakan lokasi karhutla sangat dekat dengan SMP Negeri 8 Tambang.

"Titik api dekat dengan sekolah, hanya dibatasi parit. Asapnya mengarah ke sekolah, sehingga anak-anak dipulangkan lebih cepat oleh gurunya sebelum jam 12 siang," kata Chaerul. 

Menurut Chaerul kebakaran lahan di dekat sekolah itu terjadi sejak Minggu (27/8/23) kemarin hingga menjalar dan berlanjut hari ini.

Begitu mendapat informasi adanya kebakaran lahan pada Senin, Tim Manggala Agni Pekanbaru langsung turun ke lokasi untuk memadamkan api.

"Luas lahan yang terbakar ini sekitar satu hektar," jelas Chaerul.

Api di lahan gambut ini menjadi kendala tersendiri bagi anggota Manggala Agni. Butuh waktu lebih lama dalam proses pemadaman. 

"Gambutnya di situ sekitar tiga meter dalamnya. Kita butuh waktu melakukan pemadaman dan pendinginan api di lahan gambut. Tapi sumber air untuk pemadaman ada di kanal," kata Chaerul. ***

Tags

Terkini