Raih Kemenangan Perdana, PSPS Naik Satu Tingkat dari Juru Kunci

Senin, 23 Oktober 2023 | 11:03:48 WIB
PSPS meraih poin penuh/ist

PEKANBARU, LIPO - Pada laga penutup putaran Pertama Liga II Pegadaian, PSPS Riau  berhasil meraih kemenangan perdana atas tamunya tim Sada Sumut FC dengan skor 2-1, di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Minggu (22/10).

Dengan hasil ini PSPS Riau naik satu tingkat dari juru kunci klasemen Liga II, ke posisi 5 dengan nilai 5, menggeser Sada Sumut ke posisi 6 dengan nilai 4.

Pelatih PSPS Riau, Ridwan Saragih, usai pertandingan yang melelahkan melawan Sada Sumut, mengatakan, permainan anak-anaknya di babak pertama cukup meyakinkan, dengan berhasil memimpin kemenangan 2-0. Namun memasuki babak kedua, Supardi Cs, harus berjibaku untuk mempertahankan kemenangan dari serangan anak-anak Sumatera Utara, dengan skor 2-1. Kemenangan ini tidak terlepas dari semangat juang Supardi Cs, dalam meraih kemenangan perdana, dibawah asuhan Ridwan Saragih.

“Bersukur berhasil meraih poin pertama dan terimakasih kepada pemain saya yang sudah berjuang selama 90 menit dan meraih poin perdana. Kemudian juga bisa menutup putaran pertama dengan baik , kemudian saya ucapkan kepada para suporter terimakasih atas dukungan tak hentinya kepada PSPS Riau. Kemanangan itu adalah milik pemain, jadi saya rasa ini semua saya ucapkan terimakasih kepada semua. Banyak evaluasi yang perlu kita perbaiki untuk menatap putaran kedua,” ujar Ridwan Saragih.

Saat disinggung mengenai menurunnya permainan PSPS Riau dibabak kedua, dan tidak mampu menciptakan gol ke gawang Sada Sumut, dengan jumlah pemain 10 orang. Ridwan Saragih mengakui bahwa anak-anaknya bermain dengan tekanan dan stamina yang kurang, dengan alasan banyak pemain yang kurang sehat. Bahkan PSPS Riau kecolongan 1 gol dibabak kedua.

“Kondisi pemain tidak dalam kondisi baik-baik saja banyak pemain kita yang dalam kondisi problem, dan kurang dalam kondisi kesehatan, termasuk pemain yng kita masukan line up, mau tidak mau kita paksakan, denagn stok kita yang ada saat uni. Saya paham, bagaimana lawan dengan 10 orang bisa menekan kita, tetapi mau tidak mau kondisi pemain kita lagi tidak baik. Ada yang lagi demam, tetapi saya tuntun mereka untuk bermain dilaga terakhir,” kata Ridwan.

Sementara itu, salah seorang pemain tim Sada Sumut, Rahma Nico, mengakui keunggulan PSPS Riau, walaupun pihaknya sempat dirugikan oleh keputusan kontroversi dari wasit, yang memberikan kartu merah kepada pemainnya, begitu juga dengan keputusan wasit yang tidak jeli dalam melihat kejadian pelanggaran di dalam kotak pinalti.
“Saya pribadi mengucapkan selamat kepada PSPS atas kemenangan ini, dan untuk tim kami, kami akan mengevaluasi kami main cukup baik hanya hasil belum memuaskan. Dan akibat kontroversi wasit yang memimpin kurang fair play, tapi ini akan menjadi acuan bagi kami,” ucap pemain belakang Sada Sumut ini.

Kekecewaan tim Sada Sumut ini disampaikan karena keputusan wasit yang memberikan kartu merah kepada striker Sada Sumut, Hamzah, yang dinilai wasit melakukan difing di dalam kotak pinalti setelah mendapatkan pelanggaran oleh pemain belakang PSPS Riau. Akibatnya wasit memberikan kartu kuning kedua dan langsung memberikan kartu merah.

Kontroversi yang kedua, dilakukan oleh wadit yang memimpin pertandingan Steven Yubel, tidak memberikan hadiah pinalti dibabak kedua. Dimana salah seorang pemain Sada Sumut yang menggiring bola kedalam kotak pinalti dan dijatuhkan oleh pemain belakang PSPS Riau, namun wasit tidak menunjuk titik putih, hanya membiarkan permainan terus berlanjut.

Bermain di hadapan ribuan suporter PSPS Riau di Stadion Kaharuddin Nasution, Supardi Cs bermain mendominasi dibabak pertama. Bahkan pertandingan baru berjalan dua menit, PSPS Riau berhasil menciptakan gol cepat, melalui gol yang diciptakan oleh striker PSPS Ilham Fathoni. Gol Ilham berawal dari tendangan sudut yang diterima PSPS, dan memanfaatkan bola rebound penjaga gawang Sada Sumut, Ilham yang berdiri bebas tanpa kawalan langsung mengarahkan tendangan kerasnya ke gawang Sada Sumut.

Unggul 1-0 tidak membuat anak-anak asuh Ridwan Saragih ini puas, serangan demi serangan terus digencarkan ke jantung pertahanan Sada Sumut. Alhasil pada menit ke 20 Dama Indriana, berhasil melesakkan gol ke gawang Sada Sumut yabg dijaga oleh Satrio Azhar, PSPS Riau unggul 2-0 dibabak pertama.

Memasuki babak kedua, Sada Sumut tidak ingin patah arang. Bermain dengan 10 pemain, Sada Sumut hampir menguasai pertandingan mulai dari awal kick off babak kedua. Perjuangan anak-anak asuh Suharto AD ini membuahkan hasil, pemain depan Sada Ramdon berhasil mencetak gol ke gawang PSPS Riau yang dikawal Airlangga Setio, tendangan kerasnya ke sudut kanan gawang tidak dapat dijangkau oleh Airlangga, dan mengubah skor menjadi 2-1. Hasil ini tidak merubah kedudukan hingga wasit meniup peluit panjang.(*1)

Tags

Terkini