Anggota DPRD Riau Menduga Jembatan Panglima Sampul Ambruk Disebabkan Faktor Konstruksi

Rabu, 22 Mei 2024 | 19:12:52 WIB
Parisman Ihwan/F: LIPO

PEKANBARU, LIPO - Jembatan Alai Desa Panglima Sampul, Sungai Perumbi, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kepulauan Meranti ambruk pada Rabu 22 Mei 2024 pagi.

Jembatan yang menghubungkan Desa Kecamatan Tebingtinggi Barat, menuju Selatpanjang, Pusat Kabupaten Kepulauan Meranti ambruk ke sungai diduga akibat tiang penahan konstruksi sudah keropos.

Ketua Komisi IV DPRD Riau Parisman Ihwan ketika dihubungi terkait hal ini mengatakan, sudah mendapatkan informasi tersebut. Ia mengatakan, bahwa jembatan tersebut saat ini masuk kewenangan Provinsi Riau.

"Masuk jalan Provinsi Riau itu. Karena dibangun pada 2002 oleh Kabupaten Bengkalis waktu Meranti masih bergabung Bengkalis. Dan 2017 dialihkan tanggung jawabnya ke Provinsi," kata Parisman, Rabu 22 Mei 2024.

Ketua Umum BPD Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi), Provinsi Riau periode 2021-2026, menduga  ambruknya jembatan itu disebabkan kontruksi bangunannya yang sudah keropos.

"Masak baru beberapa tahun sudah ambruk pasti ada faktor perencanaan dan pelaksanaan dan saya lihat tiang pancangnya terbuat dari besi. Sehingga terkena air asin lama-lama keropos sehingga tak kuat menahan rangka baja sehingga membuatnya patah," ujarnya.

Ditanya kapan pemerintah akan memperbaiki jembatan itu, Iwan Fatah sapaan Parisman mengatakan, bahwa pihak sudah menganggarkan dalam APBD Riau dan saat ini berjalan.

"Sudah berjalan dan kontrak tapi keburu ambruk," pungkasnya.

Berdasarkan pemberitaan saat ini pasca ambruk jembatan Alai Desa Panglima Sampul, Sungai Perumbi, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kepulauan Meranti itu kondisi di lokasi kejadian telah mendapat pengamanan ketat dari aparat Kepolisian.

Warga dilarang melewatinya. Beruntung atas kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.*****

 

Tags

Terkini