Lawan Mulai Galau! Ulama, Asatidz, Mubaligh Se Riau Gelar Muzakarah Dukung Bermarwah Ikuti Jejak UAS

Selasa, 15 Oktober 2024 | 11:33:00 WIB

PEKANBARU, LIPO -  Dukungan kepada paslon nomor 1 Abdul Wahid - SF Hariyanto terus berdatangan dari berbagai simpul dan elemen masyarakat. Mulai dari perseorangan yang memiliki basis massa hingga paguyuban-paguyuban dan ormas. 

Besarnya antusias masyarakat yang hadir menjadi energi bagi paslon yang mengusung tagline Bermarwah menjalani kampanye titik demi titik. 

Disisi lain, momen Pilkada Riau beragam dinamika terjadi. Paslon Abdul Wahid-SF Hariyanto bagaikan  ketiban durian runtuh. Bagaimana tidak, munculnya sosok Ustadz Abdul Somad menjadi magnet bagi masyarakat untuk mendukung paslon ini. Dukungan terus mengalir deras tak terbendung.

Seperti halnya beberapa waktu, hasil muzakarah ratusan ulama, asatidz dan Mubalighah dibawah naungan Rumah Quran Nurul Azhar Jl. Paus Gg Udang No. 1 yang dipimpin Ustad Riki Ardiansyah, LC, memutuskan  dukung Abdul Wahid menjadi Gubernur Riau yang akan datang. 

"Kami para asatidz dan mubaligh se provinsi Riau, dalam hasil muzakarah kami bersepakat untuk terlibat memenangkan pasang Bermarwah demi mewujudkan Riau Bermarwah," ucap ustadz Muda Alumni Mesir ini beberapa waktu lalu dalam video yang tersebar luas di masyarakat

Rumah Qur'an Nurul Azhar merupakan tempat bernaung dan muzakarah rutinan para ulama, asatidz, mubaligh dan para guru-guru ngaji yang dominan jaringan alumni Timur Tengah, dan juga pondok-pondok di Nusantara. Mereka tentu merupakan tokoh yang memiliki pengaruh dan jaringan jamaah yang dibina selama ini.

Hal yang sama juga terjadi pada Senin, (14/10/2024) malam disalah satu hotel di Pekanbaru. Ratusan para ulama, asatidz, mubaligh, imam masjid dan guru ngaji berkumpul melakukan pertemuan dan kemudian memutuskan mendeklarasikan dukungan kepada Calon Gubernur Abdul Wahid-SF.Hariyanto. Peristiwa penting itu pun tersiar melalui video yang beredar banyak di WAG.

Terlihat dalam video itu  ustadz Dr. Suwandi yang merupakan ustadz kondang juara 2 aksi Indosiar ini memimpin dan diikuti ustadz-ustadz yang lain saat membacakan deklarasi dukungan. Terlihat juga ustadz-ustadz yang berhimpun ini jaringan ustadz yang aktif di majelis dakwah, ada banyak lembaga dakwah yang menaungi para ustadz di Provinsi Riau ini.

Dari berbagai moment dan arus dukungan yang banyak itu, kita tentu bisa menduga pemicu terbesar yang membuat fenomena politik pilkada Riau ini terjadi, diantaranya adalah kehadiran Ustadz Abdul Somad yang menyatakan dan terjun langsung mendukung pasangan Bermarwah sejak dari awal. Ia mendeklarasikan secara terbuka dan memberikan himbauan kepada masyarakat luas untuk memilih Pasangan Bermarwah Nomor 1.

Menurut Pakar Komunikasi Mustafa, M.Ikom, keberadaan UAS yang merupakan tokoh besar dan memiliki banyak pengikut ini memang sangat berpotensi memicu arus dukungan masyarakat.

"Saya sejak awal sudah menduga, saat UAS mendeklarasikan pilihan politiknya lalu menghimbau masyarakat untuk turut serta mendukung, akan terjadi gejolak di masyarakat, sebab tokoh sebesar UAS sangat mempengaruhi cara pandang masyarakat," jelas Dosen Komunikasi UIN Suska ini. 

"Dalam masa satu bulan ini bisa kita lihat dari berbagai dukungan secara organik bergerak, tanpa butuh pengakuan, terlihat dari berbagai video yang beredar banyak, simpul-simpul sebanyak itu tidak mungkin bisa dikoordinir dan direkayasa," lanjut Mustafa. 

Mustafa juga mengatakan, hal ini terjadi saat UAS menyatakan alasan ia memilih melalui 16 poin kesepakatan itu, berefek domino bagi jejaring UAS dibawah.

"Sejak UAS mengungkapkan alasan pilihan politiknya melalui 16 poin kesepakatan itu, ada pesan komunikasi politik yang secara otomatis tersambung ke simpul dan jejaring Ustadz Abdul Somad, diikuti juga banyak masyarakat yang memang mengidolakan beliau," tutup Mustafa. *****

 

Tags

Terkini