PEKANBARU, LIPO - Situasi dan dinamika politik yang semakin memanas menjelang Pilkada Riau 2024. Personil Polsek Tempuling konsisten dalam melakukan giat cooling system dengan cara silaturahmi dan tatap muka terhadap tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda serta masyarakat di lapangan Desa Mumpa, Rabu (6/11/2024).
Kegiatan tersebut untuk mengedukasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam mengantisipasi isu-isu provokasi dan penyebaran ujaran kebencian yang berkembang selama tahapan Pilkada Riau serentak 2024.
Kapolsek Tempuling AKP Osben Samosir melalui personilnya melaksanakan kegiatan sambang untuk menghimbau dan mengajak kerjasama para tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat serta tokoh pemuda di Desa Mumpa untuk meningkatkan semangat dan peran aktif serta komitmen para tokoh dan masyarakat dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif selama tahapan Pilkada Riau tahun 2024 di wilayah Kecamatan Tempuling.
Kegiatan silaturahmi dan sambang tersebut dihadiri oleh masyarakat yang berprofesi sebagai tukang oje, salah satu pekerja buruh yang ada di Desa Mumpa, tokoh masyarakat dan pemuda.
"Kami menghimbau agar seluruh elemen masyarakat di Desa Mumpa bisa berperan aktif dalam mewujudkan dan menjaga keamanan yang damai dan kondusif selama pelaksanaan masa kampanye dan tahapan Pemilihan Kepala Daerah dalam Pilkada Riau 2024 di wilayah Kecamatan Tempuling," ujar Osben, Kamis (7/11/2024).
Kegiatan cooling system dengan diskusi dan silaturahmi ini akan rutin dilakukan oleh Kapolsek Tempuling dengan personilnya agar masyarakat dapat merasakan situasi yang aman dan damai serta bisa bersama sama menjaga Kamtibmas.
"Walaupun eskalasi situasi politik memanas akhir-akhir ini di wilayah Kecamatan Tempuling karena adanya perbedaan dan dukungan terhadap Paslon Kepala Daerah Pilkada Riau 2024 guna mengantisipasi adanya berita hoax yang dapat mengganggu stabilitas keamanan yang sudah tercipta dengan aman dan damai di masyarakat," tambahnya.
Kapolsek Tempuling juga berpesan kepada para tokoh agama dan tokoh masyarakat, pemuda dan masyarakat Desa Mumpa yang disambangi agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan walaupun berbeda pilihan dan dukungan itu hal wajar.
"Jangan sampai menimbulkan perpecahan dan perselisihan sesama masyarakat karena akan dapat memperkeruh situasi Kamtibmas di masyarakat serta mengingatkan kepada masyarakat agar bisa berperan aktif dalam membantu Polsek Tempuling dalam memelihara keamanan di lingkungan masing-masing warga masyarakat," pungkasnya.*****