PEKANBARU, LIPO - Anggota DPRD Riau dapil Indragiri Hulu (Inhu)-Kuantan Singingi (Kuansing), Zulhendri, menyampaikan apresiasi atas upaya Polda Riau dan pemerintah dalam menertibkan penambangan emas tanpa izin (peti) di sepanjang Sungai Kuansing.
Berkat penertiban tersebut, sungai yang sebelumnya tercemar kini mulai kembali jernih, tepat menjelang pelaksanaan Pacu Jalur pada 20-24 Agustus 2025.
Zulhendri mengungkapkan, keberhasilan pemulihan kualitas air sungai tidak lepas dari sinergi antara pemerintah, kepolisian, dan masyarakat. "Kami menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Riau yang telah menertibkan penambangan emas liar. Dengan langkah ini, Sungai Kuansing sudah mulai bersih," ujarnya, Selasa 19 Agustus 2025.
Ia menegaskan bahwa penertiban ini bukan bertujuan mematikan mata pencaharian masyarakat, melainkan untuk menata lingkungan agar lebih baik kedepannya. "Kami menyadari bahwa banyak masyarakat yang bergantung pada aktivitas tambang. Namun, kami ingin kegiatan ini dilakukan secara legal," jelasnya.
Untuk itu, Zulhendri mendorong pembuatan regulasi yang jelas agar penambangan dapat beroperasi secara resmi.
"Ke depan, kami minta ada izin bersama melalui Koperasi Merah Putih agar penambangan bisa berjalan sesuai aturan," pungkasnya.
Sebelumnya Kapolda Gubernur Riau Abdul Wahid dan Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, pada Senin 18 Agustus 2025, melakukan inspeksi langsung untuk memastikan kesiapan Festival Pacu Jalur di Tepian Narosa, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
Dalam peninjauan tersebut, Gubernur dan Kapolda Riau secara mendalam memeriksa berbagai lokasi krusial termasuk memuji kondisi air Sungai Kuantan yang kini sudah jernih.
"Hari ini kita meninjau checking terakhir pelaksanaan pembukaan Pacu Jalur bersama Pak Kapolda dan Bupati Kuansing. Dulu air Sungai Kuantan keruh, tapi sekarang sudah jernih, Kondisi sungai yang baik ini dianggap sebagai indikator positif untuk kelancaran lomba," ungkap Gubernur.
Bupati Kuansing, Suhardiman Amby, menegaskan bahwa persiapan acara sudah hampir rampung. Menurutnya, seluruh konstruksi dan logistik untuk pelaksanaan Pacu Jalur 2025 yang sempat viral belakangan ini telah mencapai 98 persen.*****