PEKANBARU, LIPO - Anggota DPRD Riau, Efrinaldi, mempertanyakan keterlambatan penyampaian Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Perubahan Tahun 2025 yang hingga saat ini belum diserahkan oleh Pemerintah Provinsi Riau ke DPRD Riau untuk dibahas.
Hal ini disampaikan Efrinaldi dalam Rapat Paripurna DPRD Riau dengan agenda Penutupan Masa Sidang III (Mei–Agustus) sekaligus Pembukaan Masa Sidang I (September–Desember), yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Riau, Ahmad Tarmizi, di Gedung DPRD Riau, Rabu 4 September 2025.
Menurut Efrinaldi, dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Perubahan seharusnya sudah disampaikan ke DPRD Riau agar proses pembahasan dapat segera dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
"Kami ingin penjelasan dari Sekdaprov Riau selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Sampai sekarang KUA-PPAS APBD Perubahan belum masuk ke DPRD," ujarnya.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, Syahrial Abdi, yang hadir mewakili Pemerintah Provinsi Riau, menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan penyampaian dokumen tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihaknya saat ini masih melakukan pembahasan intensif bersama Gubernur Riau dan TAPD.
"Saat ini kami sedang maraton menyelesaikan KUA-PPAS APBD Perubahan 2025 bersama Bapak Gubernur dan tim TAPD. Kami mohon maaf atas keterlambatan ini. Kami bertanggung jawab penuh atas prosesnya, dan insyaAllah pada 8 September sudah kami serahkan ke DPRD Riau," jelas Syahrial Abdi.*****