Pasukan Keamanan Gabon Tangkap Seribu Orang Pengunjukrasa

Pasukan Keamanan Gabon Tangkap Seribu Orang Pengunjukrasa
Pasukan keamanan Gabon mengamankan aksi unjukrasa/AP Photo/Joel Bouopda
LIBREVILLE, LIPO-Pasukan keamanan Gabon menangkap lebih dari 1.000 orang yang terlibat dalam unjuk rasa di Ibu Kota Libreville. Selama dua hari, protes dari pihak yang menentang hasil pemilihan umum terjadi disertai dengan bentrokan.

Pendukung oposisi turun ke sejumlah jalan di ibu kota negara itu saat Presiden Ali Bongo terpilih kembali dalam pemilihan, Rabu (31/8).  Protes disertai dengan kekerasan dan dilaporkan tiga orang tewas selama bentrokan dengan pasukan keamanan.

Menteri Dalam Negeri Pacome Moubelet Boubeya mengatakan 800 orang ditangkap di Libreville dan 400 lainnya dari berbagai daerah di Gabon, Kamis (1/9). Pasukan keamanan juga melakukan tindakan keras pada demonstran yang hendak memasuki gedung majelis nasional dan menghancurkan gerbang utama.

Dilansir BBC, pemimpin oposisi Gabon, Jean Ping mengatakan sesaat setelah pemilihan, markas partainya diserang bom. Dua orang tewas dan banyak lainnya yang terluka.

Ping mengatakan serangan itu dilakukan oleh pengawal presiden dan polisi. Sebelum pemilu berlangsung, Ping menyerukan bantuan internasional untuk melindungi warga Gabon. Ia juga menuding Bongo telah memanipulasi pemilihan guna melanjutkan kekuasaan selama tujuh tahun ke depan.

Bongo telah memimpin Gabon sejak 2009. Ia menggantikan sang ayah sebagai presiden di salah satu negara Afrika itu, yang telah berkuasa 42 tahun lamanya. (Lipo*2/Rol)


Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index