PEKANBARU, LIPO - Dua orang oknum berseragam Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) kota Pekanbaru, Riau, berinisial MR dan IS, diduga melakukan pungutan liar kepada warga.
Dua oknum berinisial MR dan IS datang tanpa membawa Surat Perintah Tugas (SPT) ke rumah Purwanto (52), di jalan Fajar ujung, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, pada Rabu (08/02/24) sekitar pukul 13.00 wib
Kedatangan oknum berseragam Satpol-pp tersebut, menanyakan izin mendirikan bangunan. Namun entah kenapa, oknum tersebut diduga meminta sejumlah uang Rp. 500.000 kepada Purwanto.
Purwanto merasa kaget ketika dimintai uang sebesar Rp. 500.000 oleh MR. Spontan Purwanto mengatakan, anaknya bekerja di BNN dan Tribun kepada oknum MR. Mendengar perkataan tersebut, MR langsung nego menjadi Rp. 250.000.
"Oknum tersebut, meminta dengan cara menggertak dengan paksaan. Akhirnya Saya memberikan uang Rp. 250.000 kepada kedua oknum tersebut," Sebut Purwanto kepada wartawan liputanoke, Rabu (08/02/23) di Pekanbaru.
Perihal kelakuan oknum berseragam Satpol PP kota tersebut, liputanoke.com, mencoba mengkonfirmasi melalui telepon dan via WhatsApp kepada Kasatpol PP Pekanbaru, Zulfahmi Adrian, dan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, Indra Pomi. Hingga saat berita ini diturunkan, belum ada jawaban maupun konfirmasi dari Zulfahmi Adrian maupun dari Indra Pomi. (05)