Jelang Pemilu 2024, Sejumlah Kader Potensial PKS Inhu Riau Memilih Mundur

Rabu, 14 Juni 2023 | 21:40:31 WIB
Ilustrasi/F: int

INHU, LIPO - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Indragiri Hulu, Riau saat ini tengah dilanda prahara pasca ditinggalkan kader-kader potensial jelang pemilu legislatif 2024 yang tinggal beberapa bulan lagi digelar. 

Penelusuran liputanoke.com, baru-baru ini beredar surat pengunduran diri Yuli Handoni atau yang biasa dipanggil Doni Bastian sebagai Ketua DPC PKS Kecamatan Lirik sekaligus sebagai kader PKS. 

Dalam surat yang bertulis tangan dan ditandatangani diatas materai oleh Doni tersebut disebutkan alasan pengunduran lantaran sudah tidak sanggup lagi menjadi Ketua DPC PKS Kecamatan Lirik. 

Doni juga menyampaikan maaf kepada seluruh pengurus di jajaran DPTD dan mengucapkan terima kasih untuk kesempatan yang diberikan kepadanya sebelumnya.

Mundurnya Doni ini menyusul mundurnya sejumlah Ketua DPC PKS di Indragiri Hulu pada masa kepengurusan DPD PKS Inhu yang diketuai Muhammad Syafaat.

Sebelum Doni mundur sudah ada beberapa Ketua DPC PKS di Inhu yang mundur antara lain, Zamrizal  mantan Ketua DPC PKS Lubuk Batu Jaya, Yulizar mantan Ketua DPC PKS Rengat dan Zulfadhil Azim mantan Ketua DPC PKS Rengat Barat.

Selain mundurnya beberapa Ketua DPC PKS di Inhu pada masa kepemimpinan Muhammad Syafaat, banyak juga pengurus inti DPD PKS Inhu yang mundur seperti, Robby Ardi mantan Kepala Kesekretariatan,Yosi KM mantan Ketua Bidang Hukum dan Buruh serta Rio Saputra mantan Ketua Bidang Humas.

Terkait mundurnya sejumlah kader PKS Inhu ini, hingga Rabu (14/6/2023), lioutanoke.com belum menerima klarifikasi dari PKS Inhu. (*1) 

Tags

Terkini