Cawako Yang Satu Ini Dinilai Jauh dari Permasalahan Hukum, Tidak Ada Alasan Tidak Mendukung Edy Natar-Destrayani Bibra

Rabu, 04 September 2024 | 17:31:18 WIB

PEKANBARU, LIPO - Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru Edy Natar Nasution-Destrayani Bibra dinilai tokoh yang bersih dari permasalahan hukum. Untuk itu tidak ada alasan, tidak mendukung pasangan tersebut memenangkan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru periode 2024-2029 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Ketua dewan pimpinan daerah (DPD) Partai Nasdem Kota Pekanbaru, Abu Bakar Sidik saat memberikan sambutan pada acara silaturahmi akbar dan konsolidasi partai koalisi dan relawan Calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru Edy Natar Nasution-Destrayani Bibra priode 2024-2029, Rabu (4/9/24) di Rumah Makan Pondok Melayu, Pekanbaru.

Abubakar Sidik mengatakan, untuk Edy Natar dikenal merupakan sosok agamis, konsisten, tegas, disiplin dan peduli dengan masyarakat. Hal itu terbukti saat ia memimpin mulai dari Danrem 031 Wira Bima, Wakil Gubernur Riau hingga Gubernur Riau definitif yang sudah banyak berbuat untuk daerah dan masyarakat tanpa tersangkut masalah.

“Kita bisa melihat dan mendengar selama menjabat beliau belum pernah tersangkut atau bermasalah dengan hukum. Beliau bersih, orangnya lurus dan tegas apa lagi dalam memperjuangkan masyarakat,” katanya.

Sebelumnya tambahnya, saat menjabat Gubernur meski hanya lebih kurang dua bulan, Edy Natar berani pasang badan dan berhasil perjuangkan hak masyarakat dari permasalahan dengan perusahaan. Artinya kepemimpinan beliau tidak diragukan lagi.

Begitu juga Calon Wakil Walikota Kota Pekanbaru, Destrayani Bibra yang sebelumnya juga merupakan pejabat atau ASN Pemerintah Kota Pekanbaru yang sangat berpengalaman dan paham dengan kota Pekanbaru.

“Selama menjabat beliau ini bersih dan juga tidak pernah terlibat dengan permasalahan hukum. Maka itu saya menegaskan tidak ada alasan tidak mendukung pasangan ini memenangkan Pilwako 2024 mendatang,” tuturnya.

Sebagai partai pengusung, Partai Nasdem menetapkan pilihan tidak sembarangan mengusung calon. Namun berdasarkan  berbagai penilaian dan survei sebelumnya. Baik survei tanggapan masyarakat maupun beberapa lainya. Terutama terhadap rekam jejak calon dari segi apapun.

“Edy Natar Nasution dan Destrayani Bibra masih merupakan Kader Partai Nasdem. Saya maupun Partai Nasdem yakin pasangan Edy Natar Nasution-Destrayani Bibra mampu membawa masyarakat dan Kota Pekanbaru lebih baik kedepannya.

Saya juga yakin dengan masyarakat Kota Pekanbaru untuk memenangkan Edy Natar Nasution-Destrayani Bibra pada Pilwako 2024 mendatang. Tambah lagi masyarakat  sudah kenal dan melihat rekam jejak Edy Natar Nasution-Destrayani Bibra selama menjabat sebelumnya,” tutur Pengacara Indonesia ini.

Sementara Calon Walikota Pekanbaru Edy Natar Nasution menegaskan, jika untuk menjabat ia selalu mengedepankan amanah dan tidak lupa minta Ridho dari Allah SWT.  Untuk jabatan ia menjelaskan tidak pernah mendapatkan dengan cara tidak baik karena menurutnya bagaimana mungkin menjadi pemimpin yang baik jika proses mendapatkannya dengan tidak baik.

“Mulai dari saya diamanahkan menjabat  Danrem 031 Wira Bima, Wakil Gubernur dan Gubernur Riau definitif tidak ada proses yang tidak baik. Maka itu saya tidak ada beban dalam memimpin atau menjalankan amanah yang diberikan,” katanya.

Bahkan tambahnya dalam memimpin, ia menegaskan tidak pernah takut untuk membuat kebijakan. Apa lagi untuk memperjuangkan masyarakat. Ia tidak ada beban apa lagi jadi tersangka dan tersandera oleh siapa dan dalam masalah apapun yang bisa menghalangi dalam membuat kebijakan. 

“Jadi kuncinya untuk memimpin itu, kita tidak boleh tersangka dan tersandera oleh siapa dan apapun. Jadi sebagai pemimpin itu harus merdeka dan bebas untuk berbuat dan memperjuangkan masyarakat. Jika seorang pemimpin tersandera oleh suatu permasalahan omong kosong bisa berjuang untuk masyarakat.

Kami sangat berterimakasih kepada seluruh masyarakat kota Pekanbaru yang dalam memberikan dukungan, mudah-mudahkan secara bersama kita bisa mewujudkan kota Pekanbaru jadi lebih baik dan maju kedepan. Kami juga tidak akan berbuat apa-apa tanpa dukungan dari masyarakat,” tuturnya.

Hal senada juga disampaikan Calon Wakil Walikota Pekanbaru, Destrayani Bibra, jika untuk memajukan Kota Pekanbaru ini bukan merupakan hal yang gampang, tapi bukan berarti juga merupakan hal yang  sulit namun kembali pada kebijakan, ketegasan dan kemauan pemimpin. 

“Semua itu sesuai yang disampaikan bapak Edy Natar Nasution. Jika untuk menyelesaikan permasalahan Kota Pekanbaru ini kembali pada kebijakan dan kemauan. Seperti masalah sampah, sebelumnya pernah mendapat adipura namun belakangan ini bermasalah. 

Artinya, ada apa dan bukan tidak bisa. Maka itu kami sudah memiliki program dan saya siap mendampingi pak Edy Natar  untuk menyelesaikan semua permasalahan-permasalahan seperti ini demi masyarakat dan Kota Pekanbaru lebih baik,” tutupnya.*****

 

Tags

Terkini