INHU, LIPO - Dalam rangka menciptakan suasana aman dan kondusif menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, Polres Indragiri Hulu (Inhu) melaksanakan kegiatan Cooling System di Kantor Desa Paskem, Kecamatan Rengat, Rabu (9/12024).
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis untuk mencegah intimidasi terhadap perangkat desa dan memastikan netralitas mereka selama proses Pilkada
Kasat Intelkam Polres Beny Adil Syahputra,SE yang diwakili oleh Ps. Kanit I Sat IK Polres Inhu Aiptu Bahrianto memimpin kegiatan tersebut, dihadiri oleh beberapa Kepala Dusun (Kadus) Desa Paskem, yaitu Hermanto, Ngatijo, dan Azwarman.
Dalam pertemuan ini, sejumlah poin penting dibahas untuk mendukung keamanan dan kelancaran pelaksanaan pilkada. Aiptu Bahrianto menekankan pentingnya menjaga keamanan perangkat desa agar mereka dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
“Keamanan perangkat desa adalah prioritas utama. Mereka harus merasa aman dalam menjalankan tanggung jawabnya sebagai penyelenggara Pilkada,” ujarnya.
Hal ini menjadi penting, terutama di tengah meningkatnya potensi intimidasi yang dapat mengganggu proses demokrasi.
Selama kegiatan tersebut, polisi juga mengingatkan perangkat desa untuk melaporkan setiap bentuk intimidasi yang mungkin mereka alami atau saksikan.
“Setiap laporan akan kami tanggapi dengan serius. Intimidasi adalah tindakan yang tidak dapat ditoleransi dalam proses demokrasi,” tegas Aiptu Bahrianto.
Dengan memberikan pemahaman tentang hak-hak mereka, diharapkan perangkat desa dapat lebih berani dalam melaporkan pelanggaran yang terjadi.
Bimbingan hukum juga menjadi salah satu fokus dalam kegiatan ini. Para Kadus diberikan penjelasan mengenai hak-hak mereka sebagai warga negara dan perangkat desa dalam konteks pilkada.
“Kami ingin memastikan semua perangkat desa memahami posisi dan hak mereka, sehingga mereka tidak merasa tertekan dalam menjalankan tugas,” tambahnya.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong kerja sama yang lebih erat antara Polres Inhu dan perangkat desa. Aiptu Bahrianto mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam menciptakan suasana aman.
“Polisi tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh dukungan dari perangkat desa untuk menciptakan lingkungan yang damai selama pemilu,” katanya.
Sebagai penutup, Aiptu Bahrianto menegaskan bahwa segala bentuk intimidasi dan ancaman terhadap perangkat desa akan ditindak tegas.
“Kami memiliki sanksi hukum yang jelas untuk setiap pelanggaran yang terjadi. Intimidasi bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak nilai-nilai demokrasi,” pungkasnya.
Kegiatan Cooling System di Desa Paskem ini merupakan salah satu langkah konkret dari Polres Inhu dalam memastikan bahwa Pilkada 2024 berjalan dengan aman, adil, dan damai.
Melalui inisiatif ini, diharapkan semua perangkat desa dapat menjalankan perannya tanpa rasa takut, serta memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat dalam menyukseskan demokrasi.*****