Ini Pemicu Masyarakat Bengkalis Kecewa Terhadap Anggota DPR RI Tim SUWAI, Pengamat: Blunder!

Ahad, 03 November 2024 | 15:39:14 WIB
Dr. Aidil/F: ist

PEKANBARU, LIPO - Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), Dr. Aidil Haris MSi, menekankan pentingnya kesatuan seluruh elemen masyarakat Riau dalam mendukung pembangunan, khususnya proyek jembatan Pulau Bengkalis-Pulau Sumatra yang tengah diusulkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).

Hal ini disampaikan Dr. Aidil pada Sabtu 2 November 2024 kemarin, di mana ia menyatakan keprihatinannya terhadap sikap pesimis yang ditunjukkan oleh beberapa pihak terkait proyek tersebut.

"Proyek jembatan ini sangat penting untuk mendorong konektivitas dan pertumbuhan ekonomi wilayah pesisir Riau," ujarnya.

Dr. Aidil mengingatkan bahwa perbedaan pandangan politik seharusnya tidak menghalangi dukungan terhadap pembangunan. Ia mengajak semua pihak, termasuk para wakil rakyat, untuk bersatu dalam mendukung upaya percepatan proyek ini.

"Daripada memperkeruh situasi dengan komentar pesimis, mari kita tingkatkan semangat kolaborasi," tegasnya.

Untuk diketahui, saat ini Pemerintah Provinsi Riau, bersama masyarakat dan pasangan calon Gubernur Abdul Wahid dan SF Hariyanto,  tengah melobi pemerintah pusat agar proyek ini dimasukkan dalam daftar PSN. 

Abdul Wahid pada suatu kesempatan menyatakan keyakinannya bahwa jembatan ini akan mendapatkan status PSN setelah memenuhi semua persyaratan yang diperlukan.

"Usulan ini bisa dibiayai oleh APBN atau pihak ketiga, investor sudah siap dan tinggal melengkapi syarat akhir," jelasnya.

Namun, di tengah optimisme tersebut, anggota DPR RI dari daerah pemilihan Riau, Syahrul Aidi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menyampaikan informasi yang bernada pesimis. Sehingga pernyataan ini menuai respon negatif dari masyarakat, termasuk anggota DPRD Bengkalis dan Dinas Pekerjaan Umum, yang menegaskan bahwa usulan PSN ini bukan sekadar wacana, melainkan telah mencapai tahap akhir.

Menyimak dinamika yang berkembang tersebut, Dr. Aidil menekankan bahwa keberhasilan lobi-lobi politik memerlukan kekompakan semua pihak. Ia berharap agar kepentingan masyarakat dapat diutamakan di atas perbedaan politik.

"Jangan sampai perbedaan politik memecah belah semangat pembangunan," katanya.

Ia berharap agar seluruh wakil rakyat Riau dapat bekerja sama demi masa depan provinsi yang lebih baik. Dr Aidil pun optimis bahwa jika semua elemen kompak, Jembatan Bengkalis-Pulau Sumatra ini berpeluang besar untuk segera masuk PSN dan terealisasi dan menjadi kebanggaan masyarakat Riau.

"Mau sampai kapan kondisi menggunakan roro dari Sei Pakning ke Bengkalis akan terus berlangsung?. Padahal di Bantan terdapat pelabuhan kapal internasional dengan rute Bengkalis-Malaysia yang sangat strategis," ujar Dr Aidil.

Dalam dari itu, Dr. Aidil mengkritik pernyataan Ketua Tim Pemenangan Paslon Nomor Tiga (Syahrul Aidi.red) yang dianggapnya blunder, yang dapat memicu kemarahan masyarakat Bengkalis.

"Ini adalah langkah blunder, terutama bagi anggota DPR RI yang juga ketua tim gubernur tersebut, yang terkesan tidak berjuang demi masyarakat Riau," tutup Dr. Aidil.*****

 

Tags

Terkini