PEKANBARU, LIPO - Menjelang hari Raya Idul Adha, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau memberikan himbauan tegas kepada Dinas Peternakan Provinsi Riau untuk memperketat pengawasan terhadap hewan kurban yang beredar di masyarakat.
Wakil Ketua DPRD Riau, Budiman Lubis, menyampaikan kekhawatiran terkait adanya potensi penyebaran penyakit dan wabah di antara hewan kurban, terutama yang berasal dari luar daerah.
"Kita minta Dinas Peternakan Riau mengawasi pengawasan lebih ketat hewan kurban yang beredar di masyarakat," ujar Budiman Lubis, kepada LIPUTANOKE.COM, pada Senin 26 Mei 2025.
"Takutnya penyakit dan wabah menular ke hewan lain. Kalau terindikasi, segera ditindaklanjuti. Apalagi sapi berasal dari luar," tambahnya.
Desakan ini katanya bertujuan untuk memastikan hewan kurban yang diperjualbelikan dalam kondisi sehat dan layak, sehingga masyarakat dapat melaksanakan ibadah kurban dengan tenang dan tentunya terhindar dari risiko penyakit hewan menular.
"DPRD Riau menekankan pentingnya tindakan pencegahan dari Dinas Peternakan apabila ditemukan indikasi penyakit pada hewan kurban. Sebab dengan pengawasan yang lebih intensif hewan kurban di Riau dapat terjamin menjelang perayaan Idul Adha mendatang," pungkas politisi Gerindra ini.*****