Tembilahan, Lipo-Marjuhan (30), warga Desa Teluk Dalam, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra), Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) diterkam seekor buaya berukuran lebih 2 meter, Kamis (1/9/2016) sekira pukul 00.00 WIB.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari pihak Kepolisian, kronologis kejadian tersebut berawal ketika korban sedang duduk memancing di ujung jembatan pinggiran Sungai Parit 13 Desa Teluk Dalam.
Pada saat korban akan memasang umpan, tiba-tiba seekor buaya berukuran lebih kurang 2 meter langsung menerkam korban, sehingga korban jatuh ke belakang ke arah tepi sungai.
Kemudian, korban langsung bangkit dan segera lari secepatnya, meninggalkan buaya tersebut dan kembali ke rumah korban yang tidak jauh dari TKP.
Sesampainya di rumah, korban menceritakan kejadian yang ia alami kepada istrinya, yang mengakibatkan ia mengalami luka lecet dan luka memar di bahu bagian kanan akibat dari gigitan buaya.
"Korban akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kuindra pada hari Kamis pagi sekira pukul 08.00 WIB," kata Kapolres Inhil, AKBP Dolifar Manurung melalui Paur Humas, IPDA Heriman Putra kepada awak media.
Selanjutnya, sekira pukul 09.00 WIB Kanit Sabhara IPDA Firman beserta 4 anggota Polsek Kuindra dan 1 anggota Koramil turun ke TKP guna melakukan pengecekan serta mengimbau warga Desa Teluk dalam agar berhati-hati dan waspada terhadap keberadaan seekor buaya di sungau tersebut, dikarenakan membahayakan warga sekitar dan menjaga anak-anaknya supaya tidak bermain atau mandi, memancing di pinggiran sungai terlebih lagi pada saat air dalam keadaan pasang.
"Saat ini, korban berada dirumahnya dan tidak mau dibawa ke Puskesmas karena hanya mengalami luka lecet," terangnya. (Lipo*7)
Ikuti LIPO Online di Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari pihak Kepolisian, kronologis kejadian tersebut berawal ketika korban sedang duduk memancing di ujung jembatan pinggiran Sungai Parit 13 Desa Teluk Dalam.
Pada saat korban akan memasang umpan, tiba-tiba seekor buaya berukuran lebih kurang 2 meter langsung menerkam korban, sehingga korban jatuh ke belakang ke arah tepi sungai.
Kemudian, korban langsung bangkit dan segera lari secepatnya, meninggalkan buaya tersebut dan kembali ke rumah korban yang tidak jauh dari TKP.
Sesampainya di rumah, korban menceritakan kejadian yang ia alami kepada istrinya, yang mengakibatkan ia mengalami luka lecet dan luka memar di bahu bagian kanan akibat dari gigitan buaya.
"Korban akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kuindra pada hari Kamis pagi sekira pukul 08.00 WIB," kata Kapolres Inhil, AKBP Dolifar Manurung melalui Paur Humas, IPDA Heriman Putra kepada awak media.
Selanjutnya, sekira pukul 09.00 WIB Kanit Sabhara IPDA Firman beserta 4 anggota Polsek Kuindra dan 1 anggota Koramil turun ke TKP guna melakukan pengecekan serta mengimbau warga Desa Teluk dalam agar berhati-hati dan waspada terhadap keberadaan seekor buaya di sungau tersebut, dikarenakan membahayakan warga sekitar dan menjaga anak-anaknya supaya tidak bermain atau mandi, memancing di pinggiran sungai terlebih lagi pada saat air dalam keadaan pasang.
"Saat ini, korban berada dirumahnya dan tidak mau dibawa ke Puskesmas karena hanya mengalami luka lecet," terangnya. (Lipo*7)
GoogleNews
.jpeg)
