Bengkalis, LIPO-Menjelang perayaaan Hari Raya Idul Adha atau Qurban 1347 Hijriah/2016 Masehi, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Bengkalis menyiapkan tim petugas terdiri dari pemantau dan dokter hewan untuk mengawasi sekaligus memeriksa kesehatan hewan-hewan kurban .
Tim ini akan di tempatkan di masing-masing kecamatan, kecuali Kecamatan Mandau dan Pinggir terdiri dari dua orang dokter, sedangkan enam kecamatan lainnya yakni Bengkalis, Bantan, Siakkecil, Bukitbatu, Rupat dan Rupat Utara ditempat seorang dokter hewan.
Demikian disampaikan Kepala Distanak Kabupaten Bengkalis melalui Kepala Bidang Kesehatan Hewan Tuti Amlizarti kepada wartawan baru-baru ini.
"Tim sudah disiapkan untuk memeriksa kesehatan hewan qurban. Di setiap kecamatan ada dokter hewan dan pemantau," ungkapnya.
Tuti menambahkan, hingga hari ini belum diketahui jumlah hewan qurban yang akan disembelih oleh masyarakat. Sedangkan pada tahun 2015 lalu, Tim Pemeriksa, sedikitnya memeriksa hewan qurban di Kabupaten Bengkalis mencapai lebih dari 2.000 ekor.
"Sampai saat ini memang belum ada hewan yang diperiksa oleh tim dan menerima laporan dari masyarakat. Biasanya tiga hari hingga sehari menjelang hari H pemeriksaan hewan paling banyak dilakukan," imbuhnya.(lipo*8)
Ikuti LIPO Online di Tim ini akan di tempatkan di masing-masing kecamatan, kecuali Kecamatan Mandau dan Pinggir terdiri dari dua orang dokter, sedangkan enam kecamatan lainnya yakni Bengkalis, Bantan, Siakkecil, Bukitbatu, Rupat dan Rupat Utara ditempat seorang dokter hewan.
Demikian disampaikan Kepala Distanak Kabupaten Bengkalis melalui Kepala Bidang Kesehatan Hewan Tuti Amlizarti kepada wartawan baru-baru ini.
"Tim sudah disiapkan untuk memeriksa kesehatan hewan qurban. Di setiap kecamatan ada dokter hewan dan pemantau," ungkapnya.
Tuti menambahkan, hingga hari ini belum diketahui jumlah hewan qurban yang akan disembelih oleh masyarakat. Sedangkan pada tahun 2015 lalu, Tim Pemeriksa, sedikitnya memeriksa hewan qurban di Kabupaten Bengkalis mencapai lebih dari 2.000 ekor.
"Sampai saat ini memang belum ada hewan yang diperiksa oleh tim dan menerima laporan dari masyarakat. Biasanya tiga hari hingga sehari menjelang hari H pemeriksaan hewan paling banyak dilakukan," imbuhnya.(lipo*8)