Bagansiapiapi, Lipo-Wakil Ketua DPRD Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, Abdul Kosim menerima keluhan masyarakat pesisir terkait masih banyaknya infrastruktur jalan dan jembatan yang rusak di Kecamatan Pasir Limau Kapas.
"Memang jalan lintas pesisir dari Kepenghuluan Sei Daun ke Panipahan saat ini sulit dilalui masyarakat. Jalan ini baru dikerjakan dari Kepenghuluan Teluk Piyai ke Sei Daun, Kecamatan Pasir Limau Kapas melalui proyek provinsi," kata Abdul Kosim saat menggelar reses di Kecamatan Pasir Limau Kapas.
Selain jalan lintas pesisir Sei Daun ke Panipahan yang rusak sepanjang 20 kilometer, dia juga menerima keluhan masyarakat terkait putusnya jembatan titik payung yang merupakan jembatan penghubung Kecamatan Pasir Limau Kapas.
"Jalan dan jembatan ini satu-satunya akses masyarakat menuju Panipahan sebagai pusat pemerintahan Kecamatan Pasir Limau Kapas," kata dia.
Dalam kegiatan reses itu, Abdul Kosim juga menerima aspirasi masyarakat tentang bangunan sekolah di SD 005 Kepenghuluan Sei Daun yang masih berdinding papan. Kemudian plafon di SD 006 Kepenghuluan Panipahan Darat banyak yang sudah rusak.
"Semua aspirasi masyarakat ini akan kami upayakan masuk ke APBD Perubahan 2016 atau APBD murni 2017 mendatang," tuturnya.
Dia juga menambahkan bahwa untuk pembangunan jalan di Jalan Sungai Sampai Niat, Kepenghuluan Panipahan Kota yang rusak sejak tiga tahun lalu sudah mulai diperbaiki.
"Jalan sepanjang 200 meter ini sudah dianggarkan dan sekarang dalam pengerjaan," demikian Abdul Kosim. (Lipo*10)
Ikuti LIPO Online di "Memang jalan lintas pesisir dari Kepenghuluan Sei Daun ke Panipahan saat ini sulit dilalui masyarakat. Jalan ini baru dikerjakan dari Kepenghuluan Teluk Piyai ke Sei Daun, Kecamatan Pasir Limau Kapas melalui proyek provinsi," kata Abdul Kosim saat menggelar reses di Kecamatan Pasir Limau Kapas.
Selain jalan lintas pesisir Sei Daun ke Panipahan yang rusak sepanjang 20 kilometer, dia juga menerima keluhan masyarakat terkait putusnya jembatan titik payung yang merupakan jembatan penghubung Kecamatan Pasir Limau Kapas.
"Jalan dan jembatan ini satu-satunya akses masyarakat menuju Panipahan sebagai pusat pemerintahan Kecamatan Pasir Limau Kapas," kata dia.
Dalam kegiatan reses itu, Abdul Kosim juga menerima aspirasi masyarakat tentang bangunan sekolah di SD 005 Kepenghuluan Sei Daun yang masih berdinding papan. Kemudian plafon di SD 006 Kepenghuluan Panipahan Darat banyak yang sudah rusak.
"Semua aspirasi masyarakat ini akan kami upayakan masuk ke APBD Perubahan 2016 atau APBD murni 2017 mendatang," tuturnya.
Dia juga menambahkan bahwa untuk pembangunan jalan di Jalan Sungai Sampai Niat, Kepenghuluan Panipahan Kota yang rusak sejak tiga tahun lalu sudah mulai diperbaiki.
"Jalan sepanjang 200 meter ini sudah dianggarkan dan sekarang dalam pengerjaan," demikian Abdul Kosim. (Lipo*10)
GoogleNews
.jpeg)
.jpeg)
