BAGANSIAPIAPI, LIPO-Danau Raya, Kepenghuluan Putat, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir masih memiliki spesies Ikan Tapah. Bahkan beratnya berhasil ditangkap nelayan mencapai 33 kg dan 22 kg.
"Pagi tadi dapat pakai pengilar (alat tangkap, red), satu beratnya 33 kg dan satu lagi 22 kg," ujar warga setempat, Riswandi, Kamis (6/10/16) dihubungi melalui seluler.
Danau Raya menurut Riswandi masih banyak ikan, termasuk Ikan Tapah, dengan bobot yang besar, ikan ini memakan moyet atau binatang berukuran besar, bahkan bisa juga memakan manusia. "Ya, mungkin kalau ada manusia, bisa juga dimakannya," sebut Riswandi mengingatkan.
Ditempat itu juga banyak ikan baung, kalau mancing untuk berat 1 kg sampai 1,5 kg per ekor, sangat banyak. "Jadi, kalau yang hobi mancing, ikan sangat banyak disana, kalau mancing dan menjala ikan, boleh, tapi kalau pakai pukat, memang dilarang masyarakat," ujarnya.
Untuk menuju lokasi Dana Raya, Putat dimaksud, setelah sampai di Simpang Manggala Johnson, terus ke pasar, ada persimpangan, kalau ke kanan menuju Pujud, maka diambil jalan lurus sekira 50 meter dari itu, belok ke kiri, dan tak jauh dari itu berjumpa sungai.
Dari sungai itu, harus naik pompong sekira 30 menit, baru sampai ke Danau Raya, dan disana banyak rakit. "Jarak sebenarnya dekat, tapi karena berbelok-belok, maka jadi agak lama naik pompongnya," ujar Riswandi.
Untuk yang cemas terhadap buaya, disana diakuinya memang banyak buaya, namun belum terdengar buaya disana memakan orang. "Kalau buaya air asin memang ganas, tapi ini tidak," katanya.
Danau tersebut pada awalnya sebuah sungai, namun karena sudah ada peralihan aliran, maka lokasi itu menjadi danau yang bermuara juga ke Sungai Rokan, namun karena tenangnya air, membuat ikan bersarang disana. (lipo*10)
GoogleNews
