Jakarta, LIPO-Tatjana Saphira pernah mendalami seni tari semasa kecil. Menyaksikan sekira 1500 penari di acara Indonesia Menari 2016, Tatjana nampaknya tertarik untuk kembali memperdalam hobinya tersebut.
Selain karena senang, Tatjana juga merasa tertantang dan wajib untuk mempelajari budaya Indonesia, terutama dari seni tari sebagai bagian dari kekayaan bangsa. Hal tersebut dianggap Tatjana sebagai tantangan sebagai seorang figur publik, dan dirinya merasa gregetan untuk memperdalam seni tari Indonesia lebih lanjut.
"Pengen bangeeeet, apalagi liat kostumnya, tarianya indah, liat mereka dengan atribut lengkap buat nari, bikin aku semangat. Jadi inget waktu aku kecil ikut ekstrakulikuler nari, jadi pengen nari lagi sih," papar Tatjana di venue acara di Grand Indonesia, M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (20/11/2016)
Rasa senang dan terharu melihat performa para penari di acara yang diramaikannya tersebut menjadi alasan utama Tatjana ingin kembali memperdalam seni tari, yang sempat menjadi hobinya ketika kecil. Selain, dirinya melihat kerja keras setiap peserta acara yang juga menjadi arena perlombaan tari tersebut dan tampil dengan maksimal. Hebatnya para peserta sempat mengagetkan Tatjana.
"Seneng banget, terharu ngeliatin kerja keras mereka untuk acara ini. Keren2 banget, aku suka, cukup surprise sih melihat mereka," ucap Tatjana.
Tatjana merasa kerja keras setiap penari tersebut telah terbayar, terlebih bagi pemenang-pemenang lomba yang membawa hadiah jutaan rupiah. Tatjana sendiri sempat mewawancara kelompok tari pemenang lomba yang bernama Sanggar Andika tersebut.
"Pas talkshow aku sempet tanya yang kebetulan jadi pemenang, nyiapin kostum berapa lama, latihannya gimana, pas nanya mereka ternyata nyiapin kostumnya h-1, latihan cuma 4 kali. Jadi kayak cepet banget, akhirnya kerja keras mereka terbayar," jelas Tatjana.(lipo*3/okz)
Selain karena senang, Tatjana juga merasa tertantang dan wajib untuk mempelajari budaya Indonesia, terutama dari seni tari sebagai bagian dari kekayaan bangsa. Hal tersebut dianggap Tatjana sebagai tantangan sebagai seorang figur publik, dan dirinya merasa gregetan untuk memperdalam seni tari Indonesia lebih lanjut.
"Pengen bangeeeet, apalagi liat kostumnya, tarianya indah, liat mereka dengan atribut lengkap buat nari, bikin aku semangat. Jadi inget waktu aku kecil ikut ekstrakulikuler nari, jadi pengen nari lagi sih," papar Tatjana di venue acara di Grand Indonesia, M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (20/11/2016)
Rasa senang dan terharu melihat performa para penari di acara yang diramaikannya tersebut menjadi alasan utama Tatjana ingin kembali memperdalam seni tari, yang sempat menjadi hobinya ketika kecil. Selain, dirinya melihat kerja keras setiap peserta acara yang juga menjadi arena perlombaan tari tersebut dan tampil dengan maksimal. Hebatnya para peserta sempat mengagetkan Tatjana.
"Seneng banget, terharu ngeliatin kerja keras mereka untuk acara ini. Keren2 banget, aku suka, cukup surprise sih melihat mereka," ucap Tatjana.
Tatjana merasa kerja keras setiap penari tersebut telah terbayar, terlebih bagi pemenang-pemenang lomba yang membawa hadiah jutaan rupiah. Tatjana sendiri sempat mewawancara kelompok tari pemenang lomba yang bernama Sanggar Andika tersebut.
"Pas talkshow aku sempet tanya yang kebetulan jadi pemenang, nyiapin kostum berapa lama, latihannya gimana, pas nanya mereka ternyata nyiapin kostumnya h-1, latihan cuma 4 kali. Jadi kayak cepet banget, akhirnya kerja keras mereka terbayar," jelas Tatjana.(lipo*3/okz)