Bengkalis, LIPO-Peresmian kecamatan baru di Kabupaten Bengkalis ditandai dengan penandatanganan prasasti tiga Kecamatan tersebut oleh Menteri Dalam Negeri yang diwakili Direktur Dekonsentrasi, Tugas Pembantuan, dan Kerjasama Direktorat Jenderal Administrasi Bina Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri Bapak Rizari, Kamis (9/2/2017).
Penandatanganan prasasti itu didampingi oleh Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Gubener Riau diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat H. Ahmad Syah Harofie, Wakil ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, Kaderismanto di halaman Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Mandau.
Tiga Kecamatan baru tersebut adalah, Kecamatan Bathin Solapan, sebelumnya masuk wilayah Kecamatan Mandau, dan Kecamatan Talang Muandau, Kecamatan Pinggir, Kecamatan Bandar Laksamana, pemekaran dari Kecamatan Bukit Batu.
Pada peresmian itu dihadiri juga oleh Anggota DPRD Provinsi Riau, Mira Roza, anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, sejumlah Pejabat Tinggi Pratama, Administrator, Pengwas Camat, Lurah, Kepala Desa di lingkungan Pemkab Bengkalis, Upika Kecamatan Mandau, dan Pinggir.
"Keinginan membentuk ketiga Kecamatan baru ini sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2011. Atau sekitar 6 tahun lalu. Lamanya waktu tersebut kami sadari, bukan lantaran Pemerintah Provinsi Riau maupun Kementerian Dalam Negeri tidak menyetujuinya. namun karena berbagai regulasi yang memang harus ditaati, maka baru sekarang asa tersebut dapat diwujudkan," kata Bupati Bengkalis Amril, dalam arahannya.
"Kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang nantinya akan diamanahkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat di ketiga Kecamatan ini, kami harapkan benar-benar dapat memberikan pelayanan terbaik. meskipun baru hari ini diresmikan, kualitasnya tidak boleh kurang sedikit pun dibandingkan kecamatan induk," pinta Bupati menambahkan.
Masih kata Bupati, keterbatasan sarana dan prasarana maupun personil aparatur di tahap awal ini, jangan dijadikan alasan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sebaliknya, semua itu justru harus dijadikan pemacu dan pemicu untk memberikan pelayanan terbaik dimaksud. Layani masyarakat dengan hati, sepenuh hati, setulus hati, jangan setengah hati apalagi sesuka hati. Namun tetap dengan kehati-hatian sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
"Baik atas nama pribadi, Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Bengkalis, kami mengucapkan selamat datang kepada Bapak Rizari, beserta rombongan yang mungkin baru pertama kali ke Kabupaten Bengkalis dan Bapak H. Arsyadjuliandi Rachman beserta rombongan. Dan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Riau dan Kementerian Dalam Negeri, yang telah memberikan persetujuan administrasi secara lengkap, sehingga pada hari yang bersejarah ini, ketiga kecamatan baru di resmikan," ucapnya.
"Meskipun semuanya di tahap awal ini masih terbatas, namun prinsip kerja keras, kerja ikhlas, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja berkualitas, benar-benar harus dijadikan dasar dalam memberikan pelayanan serta memuaskan harapan masyarakat," sambung Amril.(lipo*8)
Penandatanganan prasasti itu didampingi oleh Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Gubener Riau diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat H. Ahmad Syah Harofie, Wakil ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, Kaderismanto di halaman Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Mandau.
Tiga Kecamatan baru tersebut adalah, Kecamatan Bathin Solapan, sebelumnya masuk wilayah Kecamatan Mandau, dan Kecamatan Talang Muandau, Kecamatan Pinggir, Kecamatan Bandar Laksamana, pemekaran dari Kecamatan Bukit Batu.
Pada peresmian itu dihadiri juga oleh Anggota DPRD Provinsi Riau, Mira Roza, anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, sejumlah Pejabat Tinggi Pratama, Administrator, Pengwas Camat, Lurah, Kepala Desa di lingkungan Pemkab Bengkalis, Upika Kecamatan Mandau, dan Pinggir.
"Keinginan membentuk ketiga Kecamatan baru ini sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2011. Atau sekitar 6 tahun lalu. Lamanya waktu tersebut kami sadari, bukan lantaran Pemerintah Provinsi Riau maupun Kementerian Dalam Negeri tidak menyetujuinya. namun karena berbagai regulasi yang memang harus ditaati, maka baru sekarang asa tersebut dapat diwujudkan," kata Bupati Bengkalis Amril, dalam arahannya.
"Kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang nantinya akan diamanahkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat di ketiga Kecamatan ini, kami harapkan benar-benar dapat memberikan pelayanan terbaik. meskipun baru hari ini diresmikan, kualitasnya tidak boleh kurang sedikit pun dibandingkan kecamatan induk," pinta Bupati menambahkan.
Masih kata Bupati, keterbatasan sarana dan prasarana maupun personil aparatur di tahap awal ini, jangan dijadikan alasan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sebaliknya, semua itu justru harus dijadikan pemacu dan pemicu untk memberikan pelayanan terbaik dimaksud. Layani masyarakat dengan hati, sepenuh hati, setulus hati, jangan setengah hati apalagi sesuka hati. Namun tetap dengan kehati-hatian sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
"Baik atas nama pribadi, Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Bengkalis, kami mengucapkan selamat datang kepada Bapak Rizari, beserta rombongan yang mungkin baru pertama kali ke Kabupaten Bengkalis dan Bapak H. Arsyadjuliandi Rachman beserta rombongan. Dan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Riau dan Kementerian Dalam Negeri, yang telah memberikan persetujuan administrasi secara lengkap, sehingga pada hari yang bersejarah ini, ketiga kecamatan baru di resmikan," ucapnya.
"Meskipun semuanya di tahap awal ini masih terbatas, namun prinsip kerja keras, kerja ikhlas, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja berkualitas, benar-benar harus dijadikan dasar dalam memberikan pelayanan serta memuaskan harapan masyarakat," sambung Amril.(lipo*8)