Tembilahan, LIPO-Kantor Cabang Bank Riau Kepri di Jalan Hang Tuah dan Kantor Bank BNI Cabang Tembilahan di Jalan Sudirman Tembilahan yang letaknya bersebelahan telah dilempar oleh orang tidak dikenal dengan benda yang diduga adalah bom molotof.
Kapolres Inhil, AKBP Dolifar Manurung SIK menyatakan bahwa kejadian yang cukup mengejutkan tersebut berawal saat security dan sejumlah pegawai Bank Riau Kepri mendengar suara seperti ledakan dari luar.
"Segera mereka bergegas keluar dan terlihat ada api di teras dekat sepeda motor terparkir," tutur Kapolres.
Melihat api tersebut, security berusaha memadamkan api dengan racun api, sehingga api tidak sampai membesar dan dapat dipadamkan.
Setelah api dapat dipadamkan, terlihat ada pecahan kaca botol dan sumbu dari kain yang diduga adalah semacam bom molotof, yang dilempar seseorang yang tidak dikenal dan menjadi penyebab percikan api dan jelaga di dinding kantor.
Sesaat setelah kejadian di Bank Riau Kepri, Bank BNI Cabang Tembilahan pun mengalami kejadian yang sama, namun percikan api dari benda yang diduga bom molotof tersebut tidak menimbulkan kerusakan apa-apa, karena benda tersebut hanya mencapai halaman Bank BNI.
Wakapolres Inhil, Kompol Dr Azwar yang mendapat informasi tentang kejadian tersebut bersama Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Inhil langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
Atas kejadian tersebut 2 unit kendaraan bermotor roda dua yang terparkir di teras Bank Riau Kepri mengalami rusak ringan akibat terbakar.
Saat ini, pihak Kepolisian masih menyelidiki siapa pelaku kejadian tersebut, berdasarkan keterangan saksi di lapangan dan rekaman CCTV.
"Bila ada informasi sekecil apapun yang disampaikan oleh masyarakat, akan menjadi petunjuk yang berharga bagi Kepolisian untuk mengungkap pelaku dan motifnya," imbuhnya.(lipo*7)
Kapolres Inhil, AKBP Dolifar Manurung SIK menyatakan bahwa kejadian yang cukup mengejutkan tersebut berawal saat security dan sejumlah pegawai Bank Riau Kepri mendengar suara seperti ledakan dari luar.
"Segera mereka bergegas keluar dan terlihat ada api di teras dekat sepeda motor terparkir," tutur Kapolres.
Melihat api tersebut, security berusaha memadamkan api dengan racun api, sehingga api tidak sampai membesar dan dapat dipadamkan.
Setelah api dapat dipadamkan, terlihat ada pecahan kaca botol dan sumbu dari kain yang diduga adalah semacam bom molotof, yang dilempar seseorang yang tidak dikenal dan menjadi penyebab percikan api dan jelaga di dinding kantor.
Sesaat setelah kejadian di Bank Riau Kepri, Bank BNI Cabang Tembilahan pun mengalami kejadian yang sama, namun percikan api dari benda yang diduga bom molotof tersebut tidak menimbulkan kerusakan apa-apa, karena benda tersebut hanya mencapai halaman Bank BNI.
Wakapolres Inhil, Kompol Dr Azwar yang mendapat informasi tentang kejadian tersebut bersama Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Inhil langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
Atas kejadian tersebut 2 unit kendaraan bermotor roda dua yang terparkir di teras Bank Riau Kepri mengalami rusak ringan akibat terbakar.
Saat ini, pihak Kepolisian masih menyelidiki siapa pelaku kejadian tersebut, berdasarkan keterangan saksi di lapangan dan rekaman CCTV.
"Bila ada informasi sekecil apapun yang disampaikan oleh masyarakat, akan menjadi petunjuk yang berharga bagi Kepolisian untuk mengungkap pelaku dan motifnya," imbuhnya.(lipo*7)
GoogleNews
.jpeg)
.jpeg)