Telukkuantan, LIPO- Bertempat di Aula SMP Negeri 6 Taluk Kuantan Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Rabu pagi (17/5/2017) Kapolres Kuansing yang diwakili Wakapolres Muhammad Idris S.Ag menghadiri acara sosialisasi Pungutan Liar (Pungli) dilingkungan Pendidikan dan Peran Komite sekolah dalam peningkatan mutu Pendidikan.
Kegiatan sosialisasi tersebut dibuka oleh Kabid Dikdas Kuantan Singingi dan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Narasumber dari Kejaksaan Negeri dan POLRI mengenai Saber Pungli.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Kuansing AKBP. Dasuki Herlambang S.IK MH melalui Kasubag Humas Polres AKP Lumban Toruan Via BBM Rabu, (17/5/2017).
Dikatakan Lumban, Dalam Penyampaian Materi Wakapolres Kuansing Muhammad Idris S.Ag menjelaskan Pengertian Pungli dan Dasar Hukum satgas Saber Pungli.
Dikatakan Muhammad Idris, Adapun dampak dari Pungli adalah, Biaya tinggi, serta rusaknya tatanan Masyarakat dan
ciptakan masalah sosial dan kesenjangan sosial. Selain itu, Pungli juga Hambatan bagi pembangunan, Menimbulkan ketidak kepercayaan masyarakat kepada Pemerintah.
Waka Polres juga menjelaskan arti lambang Satgas Saber Pungli. Dijelaskannya, Setiap Provinsi hingga Kabupaten/Kota telah dibentuk satgas Saber Pungli. Satgas juga akan menampilkan di slide pengungkapan kasus Pungli yang diproses oleh Polri se Polda Riau papar Muhammad Idris.
Sementara itu Plh. Kajari Kuantan Singingi Revendra SH dalam penyampai materinya memaparkan tentang Dasar Hukum Satgas Saber pungli adalah Perpres RI no 87 th 2017 tentang satgas Saber Pungli.
Revendra juga menjelaskan pengertian pungutan liar. Dikatakannya, Kejaksaan Negeri Kuansing siap membantu para Kepala Sekolah yang ingin berkonsultasi mengenai pungli bisa secara langsung atau melalui surat papar Revendra.
Acara Sosialisasi Pungutan Liar (Pungli) dilingkungan Pendidikan dan Peran Komite sekolah dalam peningkatan mutu Pendidikan juga dihadiri Ketua MKKS, Para Kepala Sekolah tingkat SMP sederajat.
Acara ini juga dilakukan dengan sesi tanya jawab yang ditujukan kepada Narasumber oleh 4 orang peserta sosialisasi antara lain, dari Pak Mizar dari SMP Sei Kuko Kecamatan Benai, dari Pak Yusnedi dari SMPN 1 Gunung Toar, Ibu Evi dari SMPN 2 Taluk Kuanan dan dari Pak antoni dari SMPN 3 Gunung Toar. Acara selesai Pukul 12.00 wib, selama acara berlangsung situasi terdapat dalam keadaan aman dan kondusif papar Lumban.(Lipo*14).
GoogleNews
