Sentajo Raya, LIPO - Para Datuk Penghulu nan Barompek Kenegerian Sentajo pada Jumat lalu merestui Hardi Yacub sebagai Menti Rajo Suku Paliang Soni. Penobatan Menti Rajo ini karena yang memegang jabatan sebagai Menti Rajo sudah meninggal dunia.
Penobatan (Lambuak) Menti Rajo tersebut dilaksanakan di rumah Godang (Rumah Adat) Suku Paliang Soni Kenegerian Sentajo yang dihadiri orang 16 (Orang Adat) dari suku nan ompek yakni, Suku Paliang, Suku Caniago, Suku Patopang dan Suku Malayu.
Prosesi Penobatan Hardi Yacub sebagai Menti Rajo langsung di restui oleh Penghulu yakni Datuk Sanaro (Suku Caniago) Datuk Penghulu Malin (Suku Paliang) Datuk Penghulu Kayo (Suku Patopang) dan Datuk Penghulu Bungsu (Suku Melayu). Acara penobatan tersebut juga dihadiri para Menti , Dubalang, Tuo Kampuang, Kotik serta para cucu - kemenakan dari Suku Paliang Soni.
Dengan meninggalnya Menti Rajo suku Paliang Soni maka diwajibkan untuk mencari sebagai penggantinya. Sebelum jabatan Menti Rajo tersebut diberikan maka para pemegang jabatan Adat dari Suku Paliang Soni mengadakan musyawarah dan menunjuk langsung siapa yang dipercaya dan patut memegang jabatan Menti tersebut yang sesuai dengan alur dan silsilah bak kato urang Adat " Upiah Jatuah Ka Pangkal "
Dikesempatan itu Datuk Sanaro H.Agus Salim dalam arahannya menuturkan, Bahwa jabatan sebagai Menti Rajo merupakan amanah yang harus dipikul demi kebaikan cucu - kemenakan dan tegaknya Marwah dalam Adat Kenegerian Sentajo.
Beliau juga mengharapkan Menti Rajo yang baru dinobatkan akan mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Salah satu tugas seorang Menti membina cucu - kemenakan dalam istilah Adat " Maukuar samo panjang, mambagi samo banyak, manimbang samo borek, artinya seorang menti harus berlaku adil tidak membedakan para cucu - kemenakan dan tidak boleh berat sebelah dalam menyelesaikan berbagai persoalan dalam menguru para cucu - kemenakan papar H. Agus Salim.
Sementara itu Hardi Yacub menuturkan akan menjalankan tugasnya seorang menti Rajo dalam kerapatan Adat Kenegerian Sentajo terutama dalam Suku Paliang Soni. Dirinya akan mengemban tugas ini dengan penuh tanggung jawab dan akan mengikuti aturan yang ada didalam hukum Adat dan akan mengikuti aturan dan larangan seorang Menti.
Lanjut kata Mantan Kepala Bappeda Kuansing ini, Dirinya akan selalu berusaha untuk membina dan mengatur para cucu - kemenakan. Mudah-mudahan peradapan Adat di Kenegerian Sentajo akan tetap bertahan dan langgeng selamanya papar Hardi Yacub. (Lipo*14).
GoogleNews
