BENGKALIS, LIPO-Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, Pemerintah Daerah akan kuat dan efektif, blla didukung seluruh stakeholder, serta mitra kerja pemerintah, diantaranya lembaga kemasyarakatan.
Salah satu lembaga kemasyarakatan dimaksud yang manfaatnya diakui masyarakat, terutama dalam upaya meningkatkan keberdayaan dan kesejahteraan keluarga, adalah gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Gerakan PKK dimaksud yang dllaksanakan secara nasional, sejak 27 Desember 1972, telah mendapat pengakuan dan penghargaan, baik di dalam negeri maupun dari badan internasional.
Untuk itu, Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni menegaskan, seluruh pengurus dan kader PKK di daerah ini siap dan sepenuhnya akan mendukung Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam mewujudkan visi 2016-2021.
“Khusus melalui pemberdayaan dan peningkatan kualitas kesejahteraan keluarga dengan pelaksanaan 10 program PKK,†jelasnya.
Dukungan dimaksud juga disampaikan Kasmarni ketika melantik lima Ketua TP PKK Kecamatan di Balai Kerapatan Sri Mahkota, Senin (18/9/2017). Tiga dari lima Ketua TP PKK Kecamatan yang dilantiknya adalah Ketua TP PKK Kecamatan hasil pemekaran yang diresmikan. Yaitu, Nora (Bandar Laksamana), Nurbaiti (Bathin Solapan), Riza Eriani (Talang Muandau). Sedangkan dua TP PKK lainnya adalah Hanna Syahara dan Herda Durimadona. Masing-masing sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Mandau dan Pinggir.
Ditambahkan Kasmarni, menjadi Ketua TP PKK bukanlah pilihan, melainkan amanah. Kepada kelima Ketua TP PKK yang dilantiknya, selain secepatnya melakukan penguatan kelembagaan atau organisasi PKK, Kasmasni berharap, segera menyamakan persepsi, menyatukan langkah dan bersinergi dengan seluruh kader dan stakeholder.
"Segera lakukan. Ini penting sehingga peran nyata pkk di masing-masing kecamatan dalam mempercepat keberhasilan pembangunan di Negeri Junjungan ini, khususnya melalui pemberdayaan dan peningkatan kualitas kesejahteraan keluarga, kian hari semakin dirasakan masyarakat," ujar Kasmarni.
Kemudian segera laksanakan 10 program pokok PKK sesuai program kerja yang telah ditetapkan. Berikan bimbingan dan pembinaan kepada kader PKK desa-desa di kecamatan masing-masing secara berkesinambungan.(lipo*3/net)
Salah satu lembaga kemasyarakatan dimaksud yang manfaatnya diakui masyarakat, terutama dalam upaya meningkatkan keberdayaan dan kesejahteraan keluarga, adalah gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Gerakan PKK dimaksud yang dllaksanakan secara nasional, sejak 27 Desember 1972, telah mendapat pengakuan dan penghargaan, baik di dalam negeri maupun dari badan internasional.
Untuk itu, Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni menegaskan, seluruh pengurus dan kader PKK di daerah ini siap dan sepenuhnya akan mendukung Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam mewujudkan visi 2016-2021.
“Khusus melalui pemberdayaan dan peningkatan kualitas kesejahteraan keluarga dengan pelaksanaan 10 program PKK,†jelasnya.
Dukungan dimaksud juga disampaikan Kasmarni ketika melantik lima Ketua TP PKK Kecamatan di Balai Kerapatan Sri Mahkota, Senin (18/9/2017). Tiga dari lima Ketua TP PKK Kecamatan yang dilantiknya adalah Ketua TP PKK Kecamatan hasil pemekaran yang diresmikan. Yaitu, Nora (Bandar Laksamana), Nurbaiti (Bathin Solapan), Riza Eriani (Talang Muandau). Sedangkan dua TP PKK lainnya adalah Hanna Syahara dan Herda Durimadona. Masing-masing sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Mandau dan Pinggir.
Ditambahkan Kasmarni, menjadi Ketua TP PKK bukanlah pilihan, melainkan amanah. Kepada kelima Ketua TP PKK yang dilantiknya, selain secepatnya melakukan penguatan kelembagaan atau organisasi PKK, Kasmasni berharap, segera menyamakan persepsi, menyatukan langkah dan bersinergi dengan seluruh kader dan stakeholder.
"Segera lakukan. Ini penting sehingga peran nyata pkk di masing-masing kecamatan dalam mempercepat keberhasilan pembangunan di Negeri Junjungan ini, khususnya melalui pemberdayaan dan peningkatan kualitas kesejahteraan keluarga, kian hari semakin dirasakan masyarakat," ujar Kasmarni.
Kemudian segera laksanakan 10 program pokok PKK sesuai program kerja yang telah ditetapkan. Berikan bimbingan dan pembinaan kepada kader PKK desa-desa di kecamatan masing-masing secara berkesinambungan.(lipo*3/net)