PLN Akan Tertibkan Meteran di Rohil

"Jika pelanggan menolak diganti meternya maka kami akan memblokir meterannya sehingga pelanggan yang menolak itu tidak bisa melakukan pembayaran, Jika masih tetap menolak kami akan melibatkan pihak keamanan dalam hal ini petugas kepolisian."Tegas Ferry Sajun Naibaho,Manager PLN Bagansiapiapi,Jumat (15/12/17).

Sebelum menertibkan meteran pasca bayar kata ferry pihaknya pada awal januari 2018 nanti terlebih dahulu akan melakukan sosialisasi kepada pelanggan agar tidak terjadi kesalah fahaman.Program ini katanya merupakan program pemerintah pusat.

"Tahap pertama Kita akan sosialisasi dulu didua kecamatan dulu yaitu,Kecamatan Bangko dan Sinaboi.Setelah itu baru kekecamatan lain yang masuk area kami seperti,Kecamatan Batu Hampar,Bangko Pusako,Rimba Melintang,Pekaitan,Kubu,Kuba dan Tanah Putih sebagian."Ujarnya.

Saat sosialisasi nanti sambungnya pihaknya akan mengundang Muspida kecamatan dan perwakilan pelanggan,Tujuan sosialisasi itu sendiri terangnya untuk menjelaskan kepada pelanggan supaya lebih mengerti dan memahami apa itu meteran pra bayar."Mudah-mudah program ini berjalan dengan lancar tanpa ada kendala apapun dan pelanggan mohon mengerti."Harapnya.

Bicara boros kata ferry,Lebih boros pasca bayar dibandingkan dengan pra bayar,Mengapa demikian jelasnya,Meteran pra bayar bisa dikontrol pemakaiannya,Sementara pasca bayar tidak bisa dikontrol,Pada intinya tergantung dari pemakaian pelanggan itu sendiri."Boros tak borosnya tergantung pemakaianlah."Sebutnya.

Ia juga menerangkan kelebihan dari meter pra bayar yaitu jika terjadi kerusakan pada arus listrik atau instalasi akan ada kode bertuliskan "Periksa" dimeteran pertanda ada kebocoran instalasi.Beda dengan meteran Pasca Bayar,Jika ada kerusakan pada instalasi tidak ada kode sehingga arus listrik akan langsung berputar kencang yang tentunya akan membebankan pelanggan.

"Tak hanya itu,Meteran Pra Bayar kalau kita berpergian dan kita matikan LCBnya tidak akan ada beban biaya bagi pelanggan,Beda dengan Pasca Bayar,Pakai tak pakai tetap bayar beban,Jadi Lebih hemat dan bagus pra bayarlah.Hemat atau tidaknya tergantung pemakaian pelangganlah." Kata Ferry lagi.

Pada kesempatan itu Ferry juga menjelaskan selama tahun 2017,Masyarakat yang baru menggunakan meteran pra bayar baru mencapai 40%.Semuanya merupakan pelanggan baru atau pelanggan yang sebelumnya belum memiliki meteran.

"Pelanggan lama masih banyak menggunakan pasca bayar,Jadi 2018 nanti semua pelanggan wajib gunakan meteran pra bayar,Dikabupaten/kota lain sudah hampir 100%,Kita 2018 baru mulai."Pungkasnya. (lipo*13)