PEKANBARU, LIPO - Executive General Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Jaya Tahoma mengatakan, lonjakan penumpang pengguna jasa transportasi udara diprediksi mulai terjadi pada 22-23 Desember 2017 atau H-2 perayaan Natal.
Menurut data pihaknya, sebetulnya mulai tanggal 18-20 Desember 2017 sudah terjadi peningkatan penumpang, dalam rute kedatangan dan keberangkatan via Bandara SSK II Pekanbaru. Puncaknya, lonjakan arus diprediksi pada H-2 Natal tepatnya 22 Desember 2017.
"Ini masih dalam prediksi kami. Jika dibanding tahun lalu, ada kenaikan jumlah penumpang sebesar 12 persen untuk tahun ini," kata Jaya, Kamis (21/12/17).
Pihak Bandara SSK II Pekanbaru, katanya, memastikan bahwa fasilitas dan kapasitas yang dimiliki saat ini masih memadai untuk menghadapi kenaikan jumlah penumpang tersebut. "Tentu, fasilitas dan kapasitas bandara kita masih mumpuni melayani," sebut Jaya.
Kata dia lagi, peningkatan yang terjadi di tahun ini sebetulnya bukan semata-mata karena faktor libur Natal dan tahun baru saja, melainkan disebabkan adanya keberangkatan jemaah yang umrah ke tanah suci.
"Untuk keberangkatan umrah cukup banyak, itu bisa sampai 400-an orang per hari dengan persentase kenaikan diperkirakan tiga sampai empat persen," tuturnya.
Seperti yang disampaikan, perkiraan lonjakan penumpang terjadi pada 22 dan 23 Desember 2017, kembalinya sekitar pada tanggal 2 dan 3 Januari 2018.
"Untuk itu, semua hal sudah kita siapkan, memberikan yang terbaik bagi penumpang," katanya.
Meski ada peningkatan dibanding tahun lalu, sejauh ini dipastikan belum ada penambahan ekstra flight, karena kapasitas angkut yang ada saat ini masih mencukupi dengan tingkat pertumbuhannya.
Masih kata Jaya, penumpang dominan adalah dari Pekanbaru menuju Jakarta, Yogyakarta dan Medan. "Itu daerah paling banyak keberangkatan," ujar Jaya. (lipo*5)
GoogleNews
