VIGO, LIPO-Real Madrid hanya mampu bermain imbang dengan skor 2-2 kala melawat ke markas Celta Vigo dalam pertandingan lanjutan Liga Spanyol 2017-2018. Dalam laga kali ini, skuad asuhan Zinedine Zidane itu sebenarnya mampu menunjukkan permainan yang apik di babak pertama. Namun, begitu memasuki babak kedua, Vigo justru bermain lebih solid, sedangkan Madrid kesulitan untuk menembus pertahanan tim tuan rumah.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama:
Menghadapi Celta Vigo yang berada di posisi ke-14 klasemen sementra Liga Spanyol, Real Madrid langsung tampil menekan sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan. Tak butuh waktu lama, pada menit kedua klub berjuluk Los Blancos itu sudah langsung mengancam gawang tim tuan rumah.
Adalah Marcelo yang melepaskan tendangan kencang dari sebelah kiri kotak penalti Vigo. Namun, usaha tersebut masih gagal membuahkan gol karena bola ditepis oleh Blanco. Begitu pun dengan upaya Cristiano Ronaldo pada menit keempat, yang mana bola sepakannya masih bisa diamankan oleh tim tuan rumah.
Tak ingin melulu digempur, Vigo pun mencoba bangkit membangun serangan. Hasilnya, pada menit ke-13 mereka hampir membuka keunggulan. Pasalnya, Iago Aspas melepaskan tendangan keras dari sebelah kanan kotak penalti Madrid. Namun, sayang bola tendangannya masih membentur mistar gawang.
Jual beli serangan pun terus terjadi di laga ini. Kendati demikian, gol dalam laga ini baru tercipta pada menit ke-33. Gol tersebut menjadi milik Vigo usai Daniel Wass memanfaatkan bola umpan sodoran Aspas dan menendangnya kea rah pojok kiri atas gawang Madrid dari luar kotak penalti. Skor 1-0 menjadi keunggulan bagi tim tuan rumah.
Kendati begitu, kegembiraan Vigo tersebut tak berlangsung lama karena tiga menit berselang Madrid langsung menyamakan angka. Adalah Gareth Bale yang melepaskan sepakan dari arah sebelah kiri lapangan dan menempatkan bola ke kanan bawah gawang Vigo. Papan skor pun berubah menjadi 1-1.
Memasuki menit ke-38, Bale kembali menjadi mimpi buruk Vigo karena melesakkan gol keduanya di laga ini. Sama seperti golnya yang pertama, winger asal Wales itu juga menceploskan bola melalui tendangan kaki kirinya. Kali ini setelah meneruskan umpan terobosan Toni Kroos. Skor 2-1 untuk keunggulan Madrid pun bertahan hingga babak pertama berakhir.
Babak Kedua:
Memasuki babak kedua, Celta Vigo langsung tampil menggebrak dengan menekan wilayah pertahanan Real Madrid. Tim tuan rumah pun mendapatkan hadiah tendangan bebas pada menit ke-48, tetapi hal tersebut masih belum dapat dimanfaatkan dengan baik untuk bisa menjadi gol.
Satu menit berselang, justru giliran Madrid yang balas menekan. Setelah mendapatkan umpan dari Casemiro, Isco Alarcon, lekas mencoba peruntungannya dengan menembakkan bola dari luar kotak penalti. Bola sebenarnya mengarah ke gawang Vigo, namun si kulit bundar masih dapat dihentikan tepat sebelum melewati garis.
Gagal pada percobaan pertama, tak membuat Isco putus asa dan gelandang asal Spanyol itu pun kembali melakukan hal yang sama di menit ke-56. Menerima umpan Toni Kroos dari situasi bola mati, Isco melepaskan tendangan dari sisi kanan kotak penalti. Namun, kali ini bola masih melenceng tipis di atas mistar gawang Vigo.
Tak ingin melulu ditekan, Vigo pun secara perlahan mencoba memberikan serangan balasan. Pada menit ke-69, Vigo mendapatkan peluang emas. Berawal dari Iago Aspas yang mengirimkan bola ke jantung pertahanan Madrid, umpan tersebut diterima dengan baik oleh Maxi Gomez. Meski Gomez menendang bola dari jarak dekat, namun peluang tersebut masih dapat dipatahkan.
Tak ingin menyerah dengan keadaan, Vigo pun beberapa kali kembali melakuan serangan. Gol penyeimbang yang dinantikan Vigo pun baru tercipta di menit ke-82. Gomez sukses menanduk bola setelah memanfaatkan umpan Daniel Wass dan melesakkannya ke dalam gawang Madrid. Papan skor pun berubah menjadi 2-2.
Di sepanjang sisa pertandingan, Madrid mencoba mendapatkan kembali keunggulannya demi meraih tiga angka. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang, upaya Madrid tersebut tetap tak membuahkan hasil. Skor imbang 2-2 pun menjadi hasil akhir yang harus diterima kedua kesebelasan.(lipo*3/okz)
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama:
Menghadapi Celta Vigo yang berada di posisi ke-14 klasemen sementra Liga Spanyol, Real Madrid langsung tampil menekan sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan. Tak butuh waktu lama, pada menit kedua klub berjuluk Los Blancos itu sudah langsung mengancam gawang tim tuan rumah.
Adalah Marcelo yang melepaskan tendangan kencang dari sebelah kiri kotak penalti Vigo. Namun, usaha tersebut masih gagal membuahkan gol karena bola ditepis oleh Blanco. Begitu pun dengan upaya Cristiano Ronaldo pada menit keempat, yang mana bola sepakannya masih bisa diamankan oleh tim tuan rumah.
Tak ingin melulu digempur, Vigo pun mencoba bangkit membangun serangan. Hasilnya, pada menit ke-13 mereka hampir membuka keunggulan. Pasalnya, Iago Aspas melepaskan tendangan keras dari sebelah kanan kotak penalti Madrid. Namun, sayang bola tendangannya masih membentur mistar gawang.
Jual beli serangan pun terus terjadi di laga ini. Kendati demikian, gol dalam laga ini baru tercipta pada menit ke-33. Gol tersebut menjadi milik Vigo usai Daniel Wass memanfaatkan bola umpan sodoran Aspas dan menendangnya kea rah pojok kiri atas gawang Madrid dari luar kotak penalti. Skor 1-0 menjadi keunggulan bagi tim tuan rumah.
Kendati begitu, kegembiraan Vigo tersebut tak berlangsung lama karena tiga menit berselang Madrid langsung menyamakan angka. Adalah Gareth Bale yang melepaskan sepakan dari arah sebelah kiri lapangan dan menempatkan bola ke kanan bawah gawang Vigo. Papan skor pun berubah menjadi 1-1.
Memasuki menit ke-38, Bale kembali menjadi mimpi buruk Vigo karena melesakkan gol keduanya di laga ini. Sama seperti golnya yang pertama, winger asal Wales itu juga menceploskan bola melalui tendangan kaki kirinya. Kali ini setelah meneruskan umpan terobosan Toni Kroos. Skor 2-1 untuk keunggulan Madrid pun bertahan hingga babak pertama berakhir.
Babak Kedua:
Memasuki babak kedua, Celta Vigo langsung tampil menggebrak dengan menekan wilayah pertahanan Real Madrid. Tim tuan rumah pun mendapatkan hadiah tendangan bebas pada menit ke-48, tetapi hal tersebut masih belum dapat dimanfaatkan dengan baik untuk bisa menjadi gol.
Satu menit berselang, justru giliran Madrid yang balas menekan. Setelah mendapatkan umpan dari Casemiro, Isco Alarcon, lekas mencoba peruntungannya dengan menembakkan bola dari luar kotak penalti. Bola sebenarnya mengarah ke gawang Vigo, namun si kulit bundar masih dapat dihentikan tepat sebelum melewati garis.
Gagal pada percobaan pertama, tak membuat Isco putus asa dan gelandang asal Spanyol itu pun kembali melakukan hal yang sama di menit ke-56. Menerima umpan Toni Kroos dari situasi bola mati, Isco melepaskan tendangan dari sisi kanan kotak penalti. Namun, kali ini bola masih melenceng tipis di atas mistar gawang Vigo.
Tak ingin melulu ditekan, Vigo pun secara perlahan mencoba memberikan serangan balasan. Pada menit ke-69, Vigo mendapatkan peluang emas. Berawal dari Iago Aspas yang mengirimkan bola ke jantung pertahanan Madrid, umpan tersebut diterima dengan baik oleh Maxi Gomez. Meski Gomez menendang bola dari jarak dekat, namun peluang tersebut masih dapat dipatahkan.
Tak ingin menyerah dengan keadaan, Vigo pun beberapa kali kembali melakuan serangan. Gol penyeimbang yang dinantikan Vigo pun baru tercipta di menit ke-82. Gomez sukses menanduk bola setelah memanfaatkan umpan Daniel Wass dan melesakkannya ke dalam gawang Madrid. Papan skor pun berubah menjadi 2-2.
Di sepanjang sisa pertandingan, Madrid mencoba mendapatkan kembali keunggulannya demi meraih tiga angka. Namun, hingga wasit meniup peluit panjang, upaya Madrid tersebut tetap tak membuahkan hasil. Skor imbang 2-2 pun menjadi hasil akhir yang harus diterima kedua kesebelasan.(lipo*3/okz)