Tuntut Mundur Kepsek, Ratusan Murid MAN 1 Rohil Gelar Aksi Lanjutan di Kantor Kemenag

Tuntut Mundur Kepsek, Ratusan Murid MAN 1 Rohil Gelar Aksi Lanjutan di Kantor Kemenag
Aksi siswa menuntut mundur kepsek/lipo
Bagansiapiapi, LIPO-Ratusan siswa/siswi dan beberapa guru honorer dan Tata Usaha Madrasah Aliyah Negeri ( MAN ) 1 Rokan Hilir (Rohil) kembali menggelar aksi simpatik lanjutan di kantor Kementerian Agama (Kemenag),Batu enam,Komplek Perkantoran Pemkab Rohil,Senin (8/1/18) pagi pukul.07.30 Wib.

Aksi itu menuntut kembali Dra.Rahmawati dicopot dari jabatan sebagai kepala sekolah karena dinilai arogan dalam memimpin.Mereka kembali beraksi karena belum adanya kepastian dari Kemenag Rohil mengenai tuntutan yang mereka sampaikan pada Jumat pekan lalu saat audiensi dengan perwakilan kepala kemenag Dra.H.Naini,Kasi Pendidikan dan Madrasah Kemenag.

Pada aksi simpati lanjutan itu,Para siswa/siswi membawa beberapa kertas karton yang bertuliskan,Turunkan pemimpin yang arogansi,Kami tidak suka guru-guru kami dibentak didepan kami,Kami kesini bukan karena gaji guru kami Tapi masalah kemanusian,Guru dan siswa tidak tenang kalau pemimpinnya sewenang-wenang.

Namun aksi tersebut dihadang oleh Kasubag Kemenag,Drs.H.Sakolan Khalil yang notabenenya suami dari kepala sekolah MAN itu sendiri.Tidak hanya dihadang,Para murid juga diusir dan alat peraga yang mereka bawa dirampas.

Tak beberapa lama setelah diusir,Kepala kemenag Rohil H.Agustiar,S.Ag langsung menemui para siswa dan siswi dan diajak untuk beraudiensi diruangan rapat kemenag lantai II yang dihadiri langsung 5 guri honorer,1 TU Dua komite sekolah MAN dan Kasi Pendidikan Drs.H.Naini.

Ketua Osis MAN 1 Syahrul dalam rilis yang dikirimkannya kepada wartawan mengatakan bahwa pada audiensi,Kepala Kemenag Rohil H.Agustiar,S.ag berjanji akan melanjutkan tuntutan yang disampaikan pada murid dan guru kekanwil Kemenag Riau.

"Kata pak agus tadi dia dalam minggu ini akan ke kanwil,Melanjutkan masalah ini,Semoga dengan begini permasalahan ini cepar selesai dan kami bisa belajar seperti biasa."Tulisnya.

Dalam tulisan itu Syahrul juga menegaskan aksi yang digelarnya bersama siswa dan siswi lainnya tidak ada paksaan dari pihak manapun sebagaimana yang dituduhkan selama ini.Ia menambahkan sebelum tuntutan yang disampaikan belum dikabulkan,Ia dan temannya akan tetap mogok belajar.

Sebelumnya diberitakan ratusan siswa dan siswi sekolah MAN didampingi delapan guru mendatangi kantor Kementerian Agama (Kemenag) Rohil,Batu enam,Komplek perkantoran Pemkab rohil,Jumat (05/01/18) pagi.

Mereka menuntut Dra.Rahmawati dicopot dari jabatan kepala sekolah karena bersifat arogan kepada para guru dan siswa serta tidak bijaksana dalam memimpin dan juga selalu memerintah yang seharusnya tidak menjadi tugas wajib guru dan murid.(lipo*10)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index