TEMBILAHAN, LIPO - Sejumlah masyarakat yang ada di Parit 4 Desa Pangkalan 7, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) diungsikan.
Langkah tersebut dilakukan oleh anggota Kodim 0314/Inhil, karena mengingat pemukiman masyarakat yang sangat dekat dengan lokasi kebakaran lahan dan hutan (karlahut).
Belum lagi kondisi kabut asap dampak dari karlahut, yang semakin masif hingga masuk ke dalam rumah masyarakat, sehingga sangat membahayakan kesehatan.
"Kita khawatir api bisa semakin dekat dan melalap rumah warga jika tidak cepat diungsikan, maka kita inisiatif dari awal untuk mengantisipasinya," ujar Pasi Ops Kodim 0314/Inhil, Kapten Inf Tarmizi yang turun langsung ke lokasi bersama Kopda Saprijon, Riau 11 Septembe 2019.
Selain itu, menurutnya, Faktor kesehatan masyarakat juga menjadi pertimbangan utama, karena asap sudah semakin pekat di lokasi.
"Warga juga sudah tidak kuat menahan pekatnya asap yang masuk ke rumahnya," terangnya.
Saat ini, masyarakat direlokasi sementara ke tempat yang lebih aman untuk beraktifitas sehari-hari, sembari menunggu keadaan aman bagi masyarakat.
"Kita ungsikan sementara ke tempat yang lebih aman, meski harus menumpang di rumah warga lain. Kita akan pantau, agar masyarakat aman," imbuhnya.(lipo*7)
GoogleNews
