TEMBILAHAN, LIPO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, salah satunya dengan memutus rentang kendali pelayanan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang wilayah kerjanya sangat luas.
Hal itu terbukti dengan terus bertambahnya jumlah bangunan Puskesmas hingga ke tingkat desa, sehingga kini jumlahnya mencapai 30 Puskesmas dan ditambah 201 Puskesmas Pembantu (Pustu), yang tersebar di 20 kecamatan di Negeri Seribu Parit Hamparan Kelapa Dunia.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Inhil, H Zainal Arifin mengatakan, semakin kecil wilayah kerja Puskesmas, maka semakin maksimal pelayanan kesehatan yang diberikan.
Seperti keberadaan Pukesmas Sungai Piring Kecamatan Batang Tuaka, yang sebelumnya memiliki wilayah kerja di 12 Desa, kini sudah pecah dengan dibangunnya Puskesmas Sungai Raya di Desa Sungai Raya.
Puskesmas Sungai Raya ini wilayah kerjanya meliputi 5 desa, yaitu Desa Tanjung Siantar, Desa Junjangan, Desa Sungai Raya, Desa Kuala Sebatu dan Desa Pasir Mas. Dengan begitu, wilayah kerja Puskesmas Sungai Piring tinggal tujuh desa.
Untuk biaya pembangunan Puskesmas Sungai Raya yang telah diresmikan penggunaannya oleh Bupati Inhil pada Kamis 23 Januari 2020 kemarin, menelan anggaran kurang lebih Rp 4,2 milyar.
"Dengan adanya Puskesmas ini, kita harus bersyukur, mari kita pelihara sama-sama dan ini merupakan perjuangan Bupati dan Wakil Bupati Inhil," tambahnya.
Zainal juga memerintahkan Kepala Puskesmas Sungai Raya yang ditunjuk agar berkunjung ke lima desa yang dimaksud pada setiap bulannya, untuk mendengarkan lamgsung keluhan masyarakat mengenai pelayanan kesehatan.
"Jadi, nanti jika Kepala Puskesmasnya tidak datang ke lima desa tolong laporkan ke saya," pesannya.
Sementara itu, Bupati HM Wardan mengungkapkan bahwa saat ini Kabupaten Inhil sudah memiliki sarana dan prasarana kesehatan yang cukup representatif dibandingkan dengan Kabupaten lain yang ada di Provinsi Riau.
"Boleh kita mungkin studi beberapa Kabupaten lain dan bandingkan Puskesmas yang ada di Inhil. Baik dari sisi bangunan dan lain sebagainya, karena saya fokus tidak mau bangunan yang asal-asalan, tapi harus standar," katanya.
Pelayanan kesehatan di Kabupaten Inhil, lanjut Bupati Wardan, juga sudah ditambah dengan peralatan-peralatan yang sudah canggih.
"Hari ini Puskesmas yang ada di Kabupaten Inhil sudah memiliki alat kesehatan yang bagus, seperti oksigen Puskesmas di Inhil sudah memiliki oksigen elektronik dan lainnya juga sudah canggih," ujarnya.
Bupati Wardan berharap dengan bangunan yang bagus dan sarana prasarana yang sangat memadai, petugas kesehatan bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
"Mari kita lakukan pelayanan yang baik, santun, pelayanan yang menyentuh dan pelayanan menggunakan hati," imbuhnya.(lipo*7)
GoogleNews
