TEMBILAHAN, LIPO - Seorang suami di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) ditemukan meninggal dunia gantung diri, setelah membunuh isterinya pada Rabu (12/2/2020) malam tadi.
Warga Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh ini ditemukan di Pelabuhan Buruh, Jalan Tepi Laut dalam keadaan gantung diri menggunakan tali nilon di dalam sebuah warung.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari pihak Kepolisian, kronologis diketahuinya kejadian tersebut berawal sekira pukul 21.30 WIB ketika Pelapor Laila (50) sedang berada di rumahnya dan mendapat informasi bahwa ada ribut-ribut antara suami istri di dalam rumahnya. Kemudian, pelapor menghubungi suaminya dan mendatangi rumah yang dimaksud.
Sesampainya di tempat kejadian, pelapor mendengar suara seorang perempuan dari dalam kamar, yang menyebut Ya Allah sebanyak 3 kali. Pelapor yang melihat adanya darah dari luar pintu kamar korban lansung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Reteh.
Atas dasar laporan itu, personil Polsek Reteh mendatangi TKP di Jalan SMP Lorong Bunga Tanjung dan menemukan korban Yus (36) dengan kondisi bersimbah darah dan telah meninggal dunia di dalam kamarnya.
Lalu anggota polsek Reteh melakukan olah TKP dan menemukan korban dalam keadaan luka bacok di bagian leher kanan dan kiri, tengkuk, perut, telapak tangan kiri dan kanan, serta kaki. Terhadap jenazah korban langsung dibawa ke rumah Sakit untuk dilakukan Visum.
Personil Polsek Reteh mendapat informasi dari Pelapor bahwa yang melakukan pembunuhan tersebut adalah suami korban, Mas (34) yang telah keluar dari rumah dan melarikan diri.
Selanjutnya, Personil Polsek Reteh dan warga sekitar melakukan pencarian terhadap pelaku pembunuhan tersebut. Sekira pukul 23.00 WIB, pelaku berhasil ditemukan di Pelabuhan Buruh, Jalan Tepi Laut dengan kondisi gantung diri menggunakan tali nilon dan meninggal dunia di dalam warung.
"Pihak Polsek Reteh melakukan oleh TKP terhadap pelaku pembunuhan tersebut, kemudian pelaku yang sudah meninggal dunia dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan visum. Selanjutnya, korban dan pelaku diserahkan ke pihak keluarga," terang Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman melalui Kasubbag Humas, AKP Warno melalui pesan WA-nya, Kamis (13/2/2020).(lipo*7)
GoogleNews
.jpg)