TELUK KUANTAN, LIPO - Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto. SIK. MM bersama Dinas Kopdagrin Kab. Kuansing melakukan pengecekan ketersediaan dan kesetabilan Harga Bapokmas di Pasar Tradisional Berbasis Moderen Kab. Kuansing, Rabu (04/03).
Tujuan peninjauan langsung ke Pasar Tradisional Berbasis modern tersebut untuk memastikan harga bapokmas stabil atau tidak.
Hasil dari temuan dilapangan, kondisi harga pada umumnya terkendali, meskipun ada beberapa bapokmas yang mengalami kenaikan.
"Umumnya stabil, tapi ada yang agak naik, seperti gula pasir dari Rp. 15.000 menjadi Rp. 16.000," terang Kapolres melalui Paur Humas Tobing.
Sedangkan untuk ketersediaan bahan medis seperti stok masker dan hand sanitizer di sejumlah toko atau sudah tidak tersedia dari beberapa bulan yang lalu.
"Untuk bahan medis seperti masker dan hand sanitizer sudah kosong atau habis sejak sebulan yang lalu," jelasnya.
Kondisi seperti itu dijelaskan pedagang, bahwa sebelum stok kosong, harga masker seperti merk sensi mengalami kenaikan.
"Masker merk sensi Rp.25.000 perkotak naik menjadi Rp. 300.000 perkotak. Banyak yang memborong masker," jelas pedagang.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto. SIK. MM, Kasat Reskrim AKP Andi Cakra. SIK, Kasat Intelkam Polres Kuansing IPTU Riand Samudro. SIK. MSi, Kasi Informasi Pasar, Promosi dan Penataan Perdagangan Dinas Kopdagrin Kuansing Herlina Wati. SP, Kasi Pengawasan Perdagangan Dinas Kopdagrin Kuansing Yuhendrizal. SE, Kasi Bina Usaha dan sarana Prasarana Perdagangan Dinas Kopdagrin Kuansing Elni Yusdar. ST. MT, Staff Dinas Kopdagrin Kuansing, Unit Ekonomi Sat Intelkam Polres Kuansing, dan Personil Sat Reskrim Polres Kuansing. (lipo*1)
GoogleNews
