Ini Enam Penghargaan yang Diraih Riau Pada Anugerah Pariwisata Indonesia

Ini Enam Penghargaan yang Diraih Riau Pada Anugerah Pariwisata Indonesia
Menparekraf RI saat menyerahkan penghargaan/trnc

PEKANBARU, LIPO - Provinsi Riau meraih enam Anugerah Pariwisata Indonesia V tahun 2020 yang membuktikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah ini semakin cemerlang di tingkat nasional.

"Penghargaan API V tahun 2020 itu digelar di arena terbuka Hotel Inayabay Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan tetap mematuhi protokol kesehatan ketat dan Disiplin, pada Kamis malam," kata Kadis Pariwisata Provinsi Riau Roni Rahmad dalam keterangannya di Pekanbaru, Jumat.

Prestasi yang diraih Riau tersebut adalah juara 1 Brand wisata terpopuler (Riau The Homeland Of Melayu - Prov. Riau), juara 3 atraksi budaya terpopuler (Bakoba - Kabupaten Rohul).

Berikutnya juara 1 promosi pariwisata digital terpopuler (Pariwisatapelalawan.com - Kab. Pelalawan), Juara 3 minuman tradisional terpopuler (Air Mata Bejando - Kabupaten Pelalawan), Juara 2 ekowisata terpopuler (Mangrove Banglas - Kabupaten Kepulauan Meranti), dan Juara 1 surga tersembunyi terpopuler (Air Terjun Batu Tilam - Kabupaten Kampar).

"Alhamdulillah Riau berhasil meraih enam penghargaan dalam ajang Anugerah Pariwisata Indonesia tahun 2020. Kami ucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung ajang ini," katanya.

Anugerah Pesona Indonesia (API) merupakan rangkaian kegiatan tahunan yang diselenggarakan dalam upaya membangkitkan apresiasi masyarakat terhadap pariwisata Indonesia.

Disamping itu penyelenggaraan API juga bertujuan untuk mendorong peran serta berbagai pihak, masyarakat, industri pariwisata, pemerintahan daerah, kabupaten dan kota, dalam mempromosikan pariwisata serta mengembangkan ekonomi kreatif secara langsung, nyata dan masif di masing-masing daerah.

Sementara itu, Menparekraf, Sandiaga Uno, secara virtual menjelaskan, API merupakan sebuah ajang nasional yang diselenggarakan dalam rangka memberikan apresiasi terbesar kepada industri pariwisata di Indonesia pariwisata. Pihaknya pun mendorong para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif agar berinovasi di tengah pandemi COVID-19.

"Ada 34 juta tenaga kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di seluruh Indonesia yang terdampak pandemi COVID-19. Namun, kita harus optimis untuk bangkit dan tidak hanya survive namun harus revive bertahan, melihat peluang dan menjadi pemenang," katanya.(lipo*3/ant)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index