MEDAN, LIPO - Peserta Didik (Serdik) yang mengikuti kegiatan di Langkat sebanyak 9 personil, terdiri dari 8 personil Polri dan 1 personil TNI AD, mereka mendapatkan berbagai ilmu salah satu nya ilmu yang mengamati tempat wisata maupun mengenal peradaban ekosistem di hutan lindung, seperti mengenal jenis hewan orang utan.
Selain mengunjungi tempat wisata di daerah Langkat, peserta Peserta Didik Sespimmen Polri Dikreg ke 62 yang sedang lakukan praktek kerja profesi (PKP) juga melakukan diskusi kegiatan wawancara diskusi bersama Forkopimda.
"Kita PKP nya di wilayah hukum Polres Langkat Medan. Disini kita belajar semua sisi, baik mengenal masyarakat nya, pendekatan maupun diskusi kepada forkopimda untuk menjadi calon pemimpin dan kegiatan sosial lain nya," Ungkap Kompol Zulfa Renaldo S.I.K.
Sedikit dijelaskan Zukfa, sekelumit latar belakang keberadaan wilayah Kabupaten Langkat, yang terdiri dari 23 Kecamatan dan terdapat 11 etnis suku dan paling besar adalah etnis Jawa.
Polres Langkat dibawah kepemimpinan AKBP Danu Pamungkas Totok merupakan rekan kerja Pemkab yang dapat menyesuaikan dan menyejukkan situasi Kamtibmas di Kabupaten Langkat, sehingga sinergitas dapat terus terbina dan terayomi.
"Kami Pemerintahan Kabupaten Langkat bukanlah siapa-siapa tanpa dukungan semua unsur disinilah tempat kami belajar. Dan kami juga kemarin mengunjungi tempat wisata seperti Bukit Lawang dan hutan lindung yang terdapat banyak orang hutannya," sebut Kompol Zulfa Renaldo yang pernah menjabat sebagai Waka Polres Inhu ini.
Harap Zulfa, dimana pelaksanaan praktek kerja profesi peserta didik Sespimmen Polri ini diharapkan mampu mengaplikasikan kompetensi khusus untuk mencapai tujuan organisasi Polri dalam mengelola kegiatan fungsi kepolisian. Kemudian dalam rangka tugas pemeliharaan kamtibmas, perlindungan, pengayoman, pelayanan dan penegakan hukum.
"Doain kami bisa menjadi polri yang diharapkan ditengah masyarakat dengan baik dan mengayomi rakyat," tutup Kompol Zulfa Renaldo, 14 September 2022. (*15)
GoogleNews
