Diskop dan UKM Inhil Gelar Sosialisasi Permodalan dan Kemitraan bagi Usaha Mikro

Diskop dan UKM Inhil Gelar Sosialisasi Permodalan dan Kemitraan bagi Usaha Mikro
Kepala Diskop dan UKM Inhil Illyanto saat menyampaikan sambutannya

TEMBILAHAN, LIPO - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop dan UKM) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggelar sosialisasi Permodalan dan Kemitraan bagi Usaha Mikro, Rabu 16 November 2022.

Kegiatan yang dilaksanakan di aula Hotel Arista Tembilahan ini diikuti sebanyak 30 peserta, yang merupakan pemilik dan perwakilan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kabupaten Inhil.

Kepala Diskop dan UKM Inhil Ir H Illyanto MT mengatakan, pengembangan UMKM merupakan bentuk usaha yang dilaksanakan oleh sebagian besar masyarakat dan memiliki peran yang strategis dalam mewujudkan struktur prekonomian yang dapat berpengaruh terhadap pembentukan struktur ekonomi nasional.

"Secara prinsip dalam rangka pengembangan tingkat kemandirian dan profesionalisme, setiap pelaku usaha untuk pengelolaan usahanya agar dapat beradaptasi dengan pasar, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan usahanya," ujarnya.

Dijelaskan Illyanto, salah satu bentuk dukungan Pemerintah, yaitu membantu menumbuhkan iklim usaha melalui sumber pembiayaan untuk dapat mengakses kredit perbankan dan lembaga keuangan selain bank.

"Usaha milik Negara dapat menyediakan pembiayaan dari penyisihan bagian laba tahunan yang dialokasikan kepada usaha mikro dalam bentuk pinjaman, hibah dan pembiayaan lainnya. Peningkatan kerjasama antara usaha mikro dan usaha kecil melalui koperasi simpan pinjam dan koperasi jasa keuangan konvinsional dan syariah," terangnya.

Oleh karena itu, narasumber yang hadir akan memberikan pencerahan terkait permodalan yang bisa dimanfaatkan oleh UMKM dan kemitraan, seperti melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR).

KUR ini, lanjut Illyanto, adalah kredit/pembiayaan yang diberikan oleh perbankan kepada usaha mikro. Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas daya saing UMKM, mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja serta menanggulangi kemiskinan.

"Setelah acara ini selesai diharapkan kepada peserta agat dapat memanfaatkan fasilitas kredit yang diberikan Pemerintah guna mendapatkan akses pembiyaan untuk memperkuat kemampuan modal usaha," imbuhnya.(Advertorial)

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index