LIPO - Pasca terjadinya kecelakaan kerja di area PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) yakni GS 1 Minas pada Kamis (8/6/023) kemarin tim manajemen perusahaan segera melakukan langkah-langkah penyelamatan kerja di area migas sesuai SOP.
Menurut Aswin, Communications & Community Relations PT EFK kepada liputanoke.com, sudah dilakukan Safety Stand Down.
"Di seluruh lingkungan kerja EFK telah dilaksanakan Safety Stand Down dan doa bersama dalam rangka memohon kesembuhan para pekerja yang menjadi korban," terangnya, Jumat (9/6/2023).
Sementara itu, untuk penanganan kasus lebih lanjut, Aswin menegaskan pihaknya dengan PT PHR sedang melakukan investigasi lebih lanjut.
"Pihak EFK berkolaborasi dengan PHR melakukan penyelidikan dan investigasi mendalam. Setelah proses investigasi, selanjutnya akan ditentukan langkah-langkah korektif dan preventif guna mencegah timbulnya kejadian serupa di kemudian hari,' terangnya.
Sementara itu, pasca terjadinya insiden ini, ia menyebutkan aktivitas perusahaan sudah pulih kembali.
"Aktivitas operasional tetap berjalan normal," tukasnya.
Diketahui tiga karyawan mengalami luka bakar, Kamis (8/6/023). Korban yakni WK (37 tahun) yang merupakan supervisor dan PMCoW, KK (37 tahun) sebagai mekanik, serta CDS (22 tahun) yang juga mekanik.
Ketika melakukan Komisioning Sump Pump B GS 1 Minas. Ketiganya sedang mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Pekanbaru. (*16)