Kakek Slamet Asal Inhu Kritis Diserang Beruang, Tubuh Dipenuhi Luka

Kakek Slamet Asal Inhu Kritis Diserang Beruang, Tubuh Dipenuhi Luka
Kakek Slamet terbaring menjalani penanganan medis di RSU Rengat Barat/ist

INDRAGIRI HULU, LIPO  - Malang sekejap mata, mujur sepanjang hari. Pepatah inilah yang dialami seorang kakek asal Desa Serai Wangi, Kecamatan Peranap, Kabupaten Inhu.

Akibat diserang hewan buas, jenis beruang, Kakek Slamet (65) kritis. Kejadian yang datang tiba-tiba itu terjadi  pada saat kakek  Slamet membersihkan kebun di Desa Serai Wangi, Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

PS Kasi Humas Polres Inhu Aipda Misran mengatakan insiden mengerikan itu terjadi pada Kamis (31/8) sore.

Saat itu Slamet sedang fokus bekerja membersihkan kebunnya. Tiba-tiba, dari belakang punggung Slamet datang seekor beruang langsung menyerangnya.

“Akibat serangan hewan bias tersebut korban menderita luka robek pada bagian wajah, paha, punggung, dan kaki,” kata Misran, Sabtu (2/9).

Saat ini Slamet masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Rengat Barat.

“Korban belum bisa diajak bicara. 

Kemungkinan masih mengalami trauma,” lanjut Misran.

Misran menambahkan bahwa saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan BKSDA terkait penanganan konflik antara hewan buas yang masuk dalam kategori dilindungi tesebut dengan warga.

“Kami imbau kepada warga sekitar untuk waspada dalam beraktivitas agar kejadian serupa tidak terulang lagi. Kami minta tidak memburu atau membunuh beruang tersebut, karena masuk dalam kategori hewan apendiks satu, rentan punah yang dilindungi undang-undang,” katanya. (*1)

 

 

 

Ikuti LIPO Online di GoogleNews

Berita Lainnya

Index