PEKANBARU, LIPO - Sejumlah ruas jalan di Kota Pekanbaru yang digali pihak kontraktor mitra Perumdam Tirta Siak dikeluhkan Pemko Pekanbaru, karena bagian bekas galian tak kunjung diperbaiki seperti semula.
Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun, mengatakan, tidak mempersoalkan pekerjaan galian tersebut. Tapi bila mana pekerjaan penanaman pipa telah selesai, bagian jalan yang digali segera diperbaiki seperti semula.
Ia menegaskan, kontraktor harus melakukan rekondisi agar tidak ada korban akibat bekas galian tersebut.
"Kita hanya minta, ketika ini digali, ya kembali diperbaiki. Jangan sudah digali, nanti malah ada masyarakat jadi korban karena jalan itu rusak," kata Muflihun.
Terkait penggalian yang dilakukan kontraktor di sejumlah lokasi, Muflihun juga menyebut pihak kontraktor tidak melakukan koordinasi dengan perangkat daerah setempat, seperti camat maupun lurah.
"Saya sudah bertemu dengan Direktur Perumdam, terkait penggalian ini sampaikan ke camat dan lurah, minimal pemberitahuan," terangnya.
Bila dikoordinasikan dengan perangkat setempat, setidaknya bisa diketahui kapan kerja dimulai, jalan mana saja yang akan digali. Sehingga masyarakat yang menggunakan jalan bisa memahami adanya perbaikan dan bisa mencari alternatif jalan yang lain.
"Contohnya ini mau digali, laporkan ke camat ada penggalian pipa dari tanggal sekian sampai tanggal sekian, hingga tersebar sampai ke masyarakat," jelasnya.
Untuk saat ini banyak masyarakat yang tidak mengetahui untuk apa bagian jalan itu digali.
"Mereka hanya bisa kaget ketika tiba-tiba ada jalan yang dalam kondisi rusak," tukas Muflihun (*1)
GoogleNews
.jpeg)
