Kuantan Hilir, LIPO - Bupati Kuantan Singingi, Drs H Suhardiman Amby, langsung mengumpulkan stakeholder terkait seperti BPBD, dan Satpol PP serta sejumlah camat terkait masa perpanjangan pencarian korban hanyut di Sungai Kuantan sejak 10 hari lalu.
Didampingi Sekda, H Dedy Sambudi dan Asisten I, dr. Fardiansyah atau akrab disapa Dokter Ukup, di tenda darurat BPBD di Baserah Kuantan Hilir, Minggu 5/11/23.
"Lanjutkan pencarian secara optimal sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), dengan melibatkan semua elemen terutama TNI/ POLRI," tegas Suhardiman.
"Jika nanti belum ditemukan, dan terpaksa harus dihentikan, putuskan melalui Rapat dengan melibatkan semua komponen terkait, dan buat laporan secara rinci dan tertulis untuk disampaikan pada para pihak yang berkompeten," ucap Suhardiman yang juga didampingi Kabid Perencanaan BNBP Pusat, Syahfera, ST, MT yang juga hadir meninjau langsung Tempat Kejadian Perkara (TKP), siang itu.
Sementara di ketahui sudah 10 Hari berlangsung upaya pencarian warga Inuman, Korban yang hanyut dan masih belum ditemukan. Adalah Muhammad Nazra yang diketahui salah seorang peserta MTQ menjadi korban hilang akibat arus Sungai Kuantan, Baserah Sepuluh Hari lalu.
Suhardiman mengatakan, pencarian dilanjutkan melibatkan TNI, Polri, BPBD, Pol-PP, dan Dishub.
“Hari ini dilakukan pencarian secara teknis, Kalaksa BPBD,Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub), lakukan pencarian secara maksimal dan profesional, dan Palang Merah Indonesia (PMI) juga ikut membantu percepatan penanganan secara strategis “ ungkapnya
Ia juga berharap, dengan upaya yang sudah di instruksikan tersebut, semoga korban segera ditemukan, Sementara pencarian beberapa hari kedepan akan dikomandoi oleh Asisten I dr. Fahdiansyah., S.Pog, kata H. Suhardiman Amby yang akrab disapa dengan Datuk Panglimo Dalam Itu.
Sementara Asisten I dr. Fahdiansyah mengatakan, dirinya siap untuk memegang kendali upaya pencarian sesuai batas waktu yang di tentukan, tegas nya di tempat yang sama.
Bupati Kuansing, Drs H Suhardiman Amby, bahkan melanjutkan pencarian menggunakan 4 speedboat milik BPBD, Dinas Sosial dan Satpol PP di dampingi Kepala Dinas Kominfo, Hendra Roza, Kasatpol PP, Santi serta Camat Kuantan Hilir, Edison Tuindra dengan menyusuri sungai hingga berakhir Minggu patang di Inuman.
"Dari hasil penyisiran itu, masih belum. Ditemukan tanda tanda yang berarti," pungkas Suhardiman setibanya di dermaga kecamatan Inuman.(***)
GoogleNews
.jpeg)
