PEKANBARU, LIPO - Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya depan Hotel Furaya, Pekanbaru, menarik perhatian warga. Pasalnya, di sekitar ruas jalan tersebut ditanami pohon pisang oleh warga.
Sebatang pohon pisang tampak tertanam pada Kamis (24/01/24) pagi.
Warga yang bermukim tidak jauh dari lokasi tersebut menyebut, jalan tersebut sudah lama mengalami kerusakan. Bahkan kebanjiran jika turun hujan.
Salah satu pekerja di toko, Johan, mengatakan, tak jarang pengendara terperosok dalam lubang karena lubang-lubang di jalan tersebut terendam banjir.
“Lubangnya tidak tampak karena tertutup genangan air. Banyak yang terperosok. Motor sering mogok karena banjirnya cukup tinggi,” sebut Johan, Kamis (25/01/24.
Menurut Johan, jalan ini semakin rusak setelah adanya galian Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL).
Kerusakan juga terjadi di depan Kantor Samsat jalan Sudirman, tepatnya di U-Turn. Aspal jalan terkelupas penuh kerikil halus longgar.
Jalan Sudirman sudah beralih status kewenangan dari pemerintah kota ke pemerintah provinsi. Ada 36 ruas jalan Kota Pekanbaru yang kini menjadi kewenangan penuh Pemerintah Provinsi Riau.
Sebanyak 36 jalan yang statusnya beralih menjadi milik Provinsi Riau, di antaranya Jalan Arifin Achmad, Yos Sudarso, SM Amin, Tuanku Tambusai, Akses Siak IV. Kemudian Jalan Jendral Sudirman, Soekarno-Hatta, HR Soebrantas, Simpang Pramuka-PT SIR, Naga Sakti-Melati.
Selanjutnya Jalan Riau, Riau Ujung, Datuk Setia Maharaja, Pesantren, Simpang Pesantren-Simpang Kayu Ara, Simpang Beringin-Maredan, Simpang Air Hitam-Sungai Sibam, Hangtuah, Iman Munandar, Simpang Hangtuah-Simpang Pesantren.
Kemudian Jalan Sisingamangaraja, Sultan Syarif Kasim, M Dahlan, Diponegoro, Pattimura, Gajah Mada, Cut Nyak Dien, Ahmad Yani, M Yamin, Juanda, Adi Sucipto, Kartama, Teropong, Cipta Karya Ujung, Cipta Karya, dan Imam Bonjol.*****
GoogleNews
