PEKANBARU, LIPO - Gubernur Riau (Gubri) Brigjen TNI (Purn) H Edy Natar Nasution SIp, mengundang Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir (Rohil), Afrizal Sintong-Sulaiman, ke kediaman pada Ahad (4/2/2024).
Undangan tersebut, selain kegiatan silaturahmi sekaligus membahas program dan perkembangan kabupaten Rohil. Terutama, terkait bencana banjir serta persiapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan dilaksanakan waktu dekat ini.
Namun, undangan Gubri ini hanya dihadiri Afrizal Sintong bersama Ketua umum MKA LAM Rohil, Nasrudin Hasan. Sementara, Wakil Bupati Rohil, Sulaiman tidak menghadiri undangan Gubernur tersebut.
Gubri Edy Natar Nasution, mengatakan, dirinya langsung mengundang Bupati dan Wakil Bupati Rohil sambil makan siang bersama pada Ahad (4/2/24).
Saat dihubungi langsung kata Gubri, Bupati dan Wakil Bupati menyatakan siap datang menghadiri undangan tersebut.
Namun, kata Gubri, selepas subuh atau dini hari dirinya menerima pesan Whatsapp dari Wakil Bupati Rohil Sulaiman, meminta untuk makan siang ditunda. Terkait alasan minta ditunda pun belum diketahui.
"Saya mengundang Bupati dan Wakil Bupati ini sekitar pukul 19.00 WIB. Saat dihubungi keduanya Oke. Bahkan Bupati Rohil menyampaikan akan hadir yang juga bersama ketua LAM Rohil,” kata Gubri Edy Natar.
“Namun untuk wakil bupatinya, ketika saya buka HP setelah habis sholat subuh mengirim pesan, jika acara makan siangnya ditunda dulu. Apa alasan tidak dikasih tau," lanjutnya.
Pada pagi menjelang siang kata Gubri, ia mencoba kembali untuk menghubungi Wakil Bupati Rohil, namun telepon seluler yang bersangkutan tidak aktif. Sehingga sampai saat ini tidak bisa memastikan apa alasan Wakil Bupati Rohil, Sulaiman tidak bisa datang memenuhi undangan.
"Kita coba hubungi sampai tiga kali. Ini juga terkait Bupati dan Ketua LAM sudah hadir di kediaman. Tapi Hp nya tidak aktif. Jadi sampai sekarang kita belum tau apa alasanya," jelas Gubri.
Disinggung apakah undangan Gubri juga terkait dengan perselisihan yang terjadi pada bupati-wakil bupati Rohil, Gubri menyampaikan undangan ini lebihnya pada pembahasan atau berbincang-bincang biasa terkait program, dan perkembangan Rohil saat ini. Terutama, masalah bencana banjir dan persiapan Pemilu 2024 yang sudah dekat.
"Undangan ini inisiatif saya, bincang-bincang ini seperti abg adek, dan ini sudah biasa saya lakukan dengan bupati-bupati se Provinsi Riau. Bahkan tadi kita sampai dua jam bercerita dan banyak hal yang bisa kita sepakati dan kembangkan ke depan. Semua itu untuk kebaikan dan kemajuan kedepan," tutup mantan Danrem 031 Wirabima ini. *****
GoogleNews
