INHIL, LIPO - Kapolres Indragiri Hilir diwakili oleh Kapolsek Kempas dan anggota bersama Kepala Desa Sungai Gantang memberikan santunan dan bantuan sembako kepada keluarga Wati (35), anggota KPPS yang meninggal dunia karena sakit, Selasa (27/2/24).
Pada Kamis, 8 Februari 2024 sekira pukul 14.30 Wib, seluruh anggota KPPS Desa Sungai Gantang melaksanakan kegiatan Bimtek KPPS, yang dilaksanakan oleh PPS Desa Sungai Gantang Kecamatan Kempas, kemudian sekira pukul 16.20 Wib anggota KPPS bernama Wati ingin pulang mengeluh karena sakit dan langsung diantar pulang oleh anggota KPPS yang lainnya.
Pada 9 Februari 2024 sekira pukul 15.40 Wib beliau dibawa ke Puskesmas Sungai Salak Kecamatan Tempuling untuk ditangani dan pemeriksaan oleh Dokter, selanjutnya Dokter puskesmas mengarahkan agar pada hari Senin di rujuk ke RSUD Tembilahan.
Pada Senin 12 Februari 2024 kondisi Wati sudah membaik dan mengurungkan untuk di rujuk ke RSUD Tembilahan.
Namun, pada Selasa 13 Februari 2024 Wati kembali mengalami sesak napas dan langsung dibawa ke Puskesmas Sungai Salak sekira pukul 20.00 Wib untuk perawatan medis.
Akhirnya, pada 14 Februari 2024 sekira pukul 05.30 Wib Wati menghembuskan nafas terakhirnya, dan jenazah almarhumah langsung dibawa pulang ke kediaman RT.15 RW.08 Desa Sungai Gantang, untuk dimakamkan ke pemakaman Dusun Rumbai Sejuk Desa Sungai Gantang Kecamatan Kempas.
Kapolres Indragiri Hilir diwakili oleh Kapolsek Kempas AKP Mardani Tohenes, SH, MH dan anggota bersama Kades Sungai Gantang Dhedek Kurniadianto, S.Pd dan aparat Desa berkunjung ke rumah duka untuk menyerahkan santunan dan bantuan sembako kepada pihak keluarga.
Kapolsek Kempas mengucapkan duka mendalam kepada keluarga almarhumah Wati, sekiranya ikhlas atas kepergian almarhumah dan dapat menerima apa yang telah ditakdirkan oleh Allah SWT.
“Kami mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kesabaran dan kekuatan. Semoga almarhumah khusnul khatimah,” ujar AKP Mardani.*****
GoogleNews
.jpg)
.jpeg)
