INHU, LIPO - Akses jalan utama masyarakat di Kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), yang dulunya rusak bagaikan kubangan ternak, kini beransur membaik. Pasalnya, sudah beberapa hari belakangan ini jalan ruas Pangkalan Kasai-Lubuk Kandis diperbaiki oleh Dinas PUPR-PKPP melalui wilayah UPT IV.
Sebelumnya, kondisi jalan ini sempat viral di medsos. Bahkan sampai-sampai ada penampakan sosok patung pocong di jalan rusak tersebut.
Pj Gubri SF Hariyanto menerima kabar jalan rusak tersebut langsung menginstruksikan Dinas PUPR-PKPP untuk bergerak cepat melakukan penanganan.
"Setelah mendapat instruksi dari bapak PJ Gubernur, kami langsung turun kelapangan. Alat berat dan team lapangan langsung bergerak sesuai arahan pimpinan untuk memastikan penanganan dilakukan secara cepat dan sesuai aturan yang berlaku," sebut Kepala UPTJJ Wilayah IV Dinas PUPR PKPP Provinsi Riau, Ludfi Hardi, melalui Pengawas lapangan UPT JJ Wilayah IV, Putra, pada Ahad (5/5/2024).
Proses pengerjaan, lanjut Putra, terus digesa oleh pihaknya agar fungsional. Hal itu terbukti dengan memaksimalkan armada dan petugas lapangan.
"Dari tahapan pengerjaan yang dilalui, diharapkan dalam waktu dekat akses transportasi tersebut sudah fungsional. Sehingga tidak ada kendala untuk mobilisasi masyarakat dan transportasi angkutan lainnya serta aktivitas lain masyarakat di kawasan tersebut," ucapnya.
Dijelaskan olehnya, proses pengerjaan di lapangan dilakukan tidak hanya satu titik, akan tetapi di sejumlah titik terparah.
"Termasuk jalan yang Viral ada patung pocong tadi sudah kami selesaikan," ujarnya lagi.
Pengerjaan perbaikan ruas Pangkalan Kasai - Lubuk Kandis yang dilakukan oleh UPT IV mendapat respon positif dari masyarakat. Menurut masyarakat, upaya fungsional ini patut diapresiasi bersama.
"Kami sebagai masyarakat di Kecamatan Batang Cenaku bersyukur, setelah perbaikan ini, maka ekonomi kami semakin menggeliat karena akses ini merupakan urat nadi perekonomian masyarakat," sebut Darto.
Selain apresiasi yang ditujukan kepada Dinas PUPR-PKPP melalui UPT JJ Wilayah IV, Darto yang merupakan warga asli Kecamatan Batang Cenaku yang saban hari melintas di ruas jalan itu berharap Pemprov Riau melalui Dinas PUPR dan Bina Marga agar akses ini dijadikan skala prioritas di 2025 mendatang.
"Karena masih ada belasan kilometer kondisi jalan belum tersentuh peningkatan jalan, baik itu aspal maupun Rigid. Sehingga jika musim penghujan tiba, sudah dapat dipastikan jalan kembali rusak karena tak tahan dengan lindasan roda Armada over kapasitas yang tiap hari lalu lalang di ruas ini," tutupnya.*****
GoogleNews
.jpeg)
