PEKANBARU, LIPO - Bakal calon (Balon) gubernur Riau HM Harris mengembalikan formulir pendaftaran calon Gubernur Riau ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Riau, Selasa 7 Mei 2024. Harris mengembalikan di hari terakhir sejak dibuka pendaftaran.
Acara penyerahan formulir tersebut berlangsung di Kantor DPW PKB, Parit Indah, Pekanbaru, dan disambut langsung oleh Ketua Desk Pilkada DPW PKB Riau, Sekretaris DPW PKB Riau Ade Agus Hartanto, serta Ketua Desk Pilkada DPW PKB Riau, Yusaffat Rendra.
Sementara, HM. Harris datang ke PKB Riau ditemani Sekretaris Golkar Riau Indra Gunawan Eet, anggota DPRD Riau Sewitri yang juga merupakan anak HM Harris serta simpatisan.
HM Harris yang merupakan politisi Golkar ini menyatakan, PKB merupakan partai pertama yang dikunjunginya mengembalikan formulir.
"Saya memilih PKB karena sejak menjadi bupati sudah bersama PKB hubungan sudah bagus," katanya singkat.
Setelah PKB, Harris mengatakan akan mengembalikan formulir calon Gubernur ke Nasdem dan PDI-P.
Ditanya motivasi maju gubernur, eks Bupati Pelalawan ini mengatakan singkat l, yaitu ingin menyumbang diri untuk membangun Riau.
"Kami ingin menjadikan Riau lebih baik apa yang menjadi kekurangan di masa pemimpin yang lama akan kami membuat lebih baik," ujarnya.
Ditanya sosok wakilnya untuk Pilgubri, Harris mengatakan, masih tengah melakukan penjajakan. Dan juga tengah menunggu hasil survei dari Golkar.
"Tanggal 20 Mei ini akan dilakukan pemaparan hasil survei," paparnya.
Ditempat yang sama Rendra mengatakan, sejak dibuka pendaftaran ada 7 balon gubernur yang sudah mengembalikan formulir ke DPW PKB Riau. Seperti Edy Natar Nasution, Syamsurizal, Firdaus, Nasaruddin, dan HM Harris.
"Siang ini ada Yopi Arianto jika ditotalkan ada 7 orang termasuk Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid. Kalau pak Annas Maamun konformasi hari ini menyerahkan berarti menjadi 8 orang," ujarnya.
Rendra menambahkan, setelah proses pengembalian formulir pendaftaran calon gubernur selesai, pihaknya akan melakukan pleno.
"Setelah pengembalian formulir ditutup selanjutnya kita akan melakukan pleno penetapan balon yang sudah mengembalikan formulir untuk direkomendasikan kepada DPP. Untuk jadwal pengumumannya DPP yang menentukan kapan dan siapa yang dipilih," tutupnya.*****
GoogleNews
